PON
eFootball Sumut Tetapkan Roster Atlet yang akan Mengikuti PON 2024
Penetapan roster atlet tersebut dilakukan pada 25 Maret lalu, melalui hasil seleksi yang sudah dilakukan dalam tiga bulan terakhir.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Tim eFootball Sumut sudah menetapkan roster atlet yang akan menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut yang akan digelar September 2024 mendatang.
Penetapan roster atlet tersebut dilakukan pada 25 Maret lalu, melalui hasil seleksi yang sudah dilakukan dalam tiga bulan terakhir.
Hal itu disampaikan pelatih eFootball Sumut, Max Wilander Simanihuruk kepada Tribun Medan, Jumat (29/3/2024).
Ia mengatakan, setelah melakukan seleksi dalam tiga bulan terakhir, ada satu nama atlet yang harus terdegradasi, yakni Deddy Santoso digantikan oleh Septa Aditya.
Dengan begitu, saat ini eFootball Sumut memiliki tiga nama atlet PON, yakni Imam Meugaseh, Danta Martius, dan Septa Aditya.
"Untuk eFootball sudah lock roster (roster tetap). Kita sudah seleksi dalam tiga bulan terakhir. Walaupun sebenarnya kita sudah ada atlet sejak lama di Pelatda. Cuman mau kita uji untuk memastikan konsisten atau tidak. Kalau menurun pasti akan kita ganti," jelas Max Wilander Simanihuruk.
"Proses seleksi kita dengan sistem head to head. Untuk Imam belum terkalahkan, di posisi kedua ada Danta. Kemudian yang kemarin yang lagi naik Deddy, nah kita laga kan kembali selama tiga bulan head to head. Disisi lain banyak penantang, tapi si Septa berhasil menang dengan presentasi kemenangan 60 persen," tambahnya.
Pascapenetapan roster atlet PON ini, dikatakannya, saat ini tim eFootball Sumut mulai meningkatkan intensitas latihan. Walaupun selama bulan Ramadan ini, durasi latihan sedikit dikurangi.
"Kalau misalnya kita kemarin latihan tiga kali seminggu, ini mungkin bisa lima sampai enam kali dan di rumah ada latihan mandiri. Tapi selama Ramadan durasi latihan kita turunkan. Biasanya kita latihan enam jam, sekarang paling dua sampai tiga jam saja,"terangnya.
Tak hanya itu, Max mengatakan pihaknya juga berencana akan melakukan try out terhadap tiga atlet eFootball Sumut tersebut. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan dan menjaga ke konsistenan para atlet.
"Kita rencana di Mei atau Juni mau try out ke Bandung untuk melawan kontingen Jawa Barat," kata Max.
Lebih lanjut, dijelaskannya, bahwa saat ini program-program latihan yang bersifat individu mulai dikurangi dan fokus untuk melatih tim secara keseluruhan.
"Kemarin kan kita lama di head to head. Sekarang kita fokus latihan dua lawan dua, untuk meningkatkan chemistry," ujarnya.
Untuk itu, ia berpesan kepada para atlet agar bisa konsisten dalam masa persiapan menghadapi PON. Mengingat para atlet tersebut sudah dapat dipastikan menjadi wakil Sumut di even olahraga akbar tanah air tersebut.
"Cukup bagus lah dari yang lalu, ini improve nya sudah meningkat. Kalau bisa di pertahankan lah konsistensi nya dan tetap respek lah terhadap lawan," ucap Max.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.