Viral Medsos
SOSOK Bripka Berlin Sinaga Dilaporkan Istri ke Propam, Kasus KDRT dan Baru Lulus Seleksi SIP 2024
Sosok Bripka Berlin Sinaga personel Bintara Unit (Banit) Subdit II Ditreskrimsus Polda Sumut yang dilaporkan istri ke Bid Propam Polda Sumut
TRIBUN-MEDAN.COM - Sosok Bripka Berlin Sinaga personel Bintara Unit (Banit) Subdit II Ditreskrimsus Polda Sumut yang dilaporkan istri ke Bid Propam Polda Sumut ternyata baru lulus seleksi Sekolah Inspektur Polisi (SIP) Angkatan 53 Tahun 2024. Kelulusannya pun turut menjadi pertanyaan publik.
Bripka Berlin Sinaga informasinya akan berangkat pendidikan SIP ke Sukabumi pada gelombang kedua setelah 4 bulan selesai pendidikan SIP gelombang pertama yang mulai masuk 18 April 2024 nanti.

Baca juga: Bripka Berlin Sinaga Lulus Sekolah Perwira Meski Lakukan Dugaan KDRT dan Ambil Paksa 2 Balita
Baca juga: Polisi KDRT Lulus Sekolah Perwira, Bripka Berlin Sinaga sudah 30 Hari Dilaporkan ke Polda Sumut
Diketahui, Bripka Berlin Sinaga menjadi sorotan netizen belakangan ini setelah sang istri, Dian Meta Sihombing, melaporkan sang suami ke Bid Propam Polda Sumut, Selasa (16/4/2024), atas tuduhan dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Selain dilaporkan atas kasus KDRT, Bripka Berlin Sinaga juga diduga jarang masuk kantor di Unit Tipiter.
Mengenakan kemeja kotak-kotak berwarna krem, ibu Bhayangkari ini datang seorang diri tanpa didampingi siapapun. Ia dimintai keterangan sejak pagi hingga siang hari oleh penyidik Propam terkait dugaan pelanggaran kode etik suaminya yang bertugas sebagai Bintara Unit (Banit) Subdit II Ditreskrimsus Polda Sumut.

Saat diwawancarai, Dian Sihombing mengatakan kehadirannya ke Bid Propam Polda Sumut dimintai keterangan atas aduan masyarakat (Dumas) yang sudah dilayangkannya sejak bulan Februari lalu, namun baru ini diperiksa.
Dia melaporkan dugaan pelanggaran kode etik profesi Polri yakni kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang diduga dilakukan sang suami, Bripka Berlin Sinaga.
"Siang ini saya datang untuk memenuhi panggilan terkait aduan masyarakat (Dumas) saya yang di bulan Februari. Tadi sudah diproses untuk ditindaklanjuti,"kata Dian Meta Sihombing, Selasa (16/4/2024).
Dian mengatakan, dirinya kerap digebuki pada bagian kepalanya sejak tahun 2016 atau setelah menikah dengan Bripka Berlin hingga tahun 2024 ini.
Penganiayaannya pun beragam, ada yang digebuki pada bagian kepala hingga dilempar mesin untuk membuka kuaci.
"Selama ini kekerasan yang saya dapatkan itu dia selalu memukul kepala saya, setiap ribut dia selalu menghantam kepala saya. Dari awal pernikahan sampai terakhir ini kepala saya yang selalu dihantamnya,"ujar perempuan berbadan kurus ini.
Pada tahun 2022 silam dan terekam kamera CCTV, Dian mengaku pernah digebuki dan dilempar mesin untuk membuka kuaci hanya karena masalah sepele.
Cuma gegara celana baru milik Bripka Berlin tak kelihatan dia ngamuk hingga menggebuki istrinya. Mirisnya, dugaan penyiksaan ini berlangsung ketika Dian sedang mengandung 5 bulan anak ketiganya.
"KDRT itu dipicu hal sepele seperti di video CCTV yang beredar, hanya karena dia mencari celananya yang baru tidak kelihatan dan dia emosi mengambil mesin untuk membuka kuaci lalu dilemparkan ke dada saya. Saat itu saya sedang mengandung anak saya yang ke 3. Usia kandungan 5 bulan,"ujarnya.

Sudah 2 Kali Lapor Soal KDRT di Polresta Deli Serdang hingga ke Polda Sumut
Dian Sihombing mengaku sudah melaporkan suaminya Bripka Berlin Sinaga ke Polresta Deliserdang dan ke Polda Sumut. Namun hingga kini kasusnya belum jelas. Di Deliserdang, baru tahap pemeriksaan saksi-saksi. Sementara di Polda Sumut belum.
Berlin Sinaga
Bripka Berlin Sinaga
Polda Sumut
Dian Sihombing
Tribun-medan.com
Lulus Seleksi SIP 2024
REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
![]() |
---|
DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
![]() |
---|
SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
![]() |
---|
Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
![]() |
---|
Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.