Sumut Terkini
HEBOH Tarif Masuk Air Terjun Sikulikap Mahal, Jalan Kaki Rp 10 Ribu, Mobil Rp 80 Ribu
Dari unggahan tersebut, terlihat tarif masuk objek wisata yang dikelola oleh pihak swasta ini tertulis berbagai jenis.
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Ayu Prasandi
Wisata Air Terjun Sikulikap ini menawarkan berbagai keindahan alam yang unik, serta para pengunjung bisa menghirup dan merasakan sensasi hutan cemara di sekitar air terjun yang mampu membuat para pengunjung merasa tenang.
Selain dapat menikmati pemandangan air terjun yang indah dengan sensasi cipratan airnya, pengunjung juga dapat menikmati berbagai aktivitas lainnya.
Seperti kegiatan outdoor berkemah atau panjat tebing, tempat ini sangat cocok untuk pengunjung pecinta alam yang ingin berkemah dilokasi wisata air terjun yang cukup luas.
Kawasan wisata alam ini menyediakan area khusus untuk camping ground, dimana pengunjung dapat mendirikan tenda dan bermalam dikawasan wisata tersebut.
Aktivis ini, cukup banyak diminati para pengunjung, karena sensasi alam dengan suara ciri khas alam menambah nuansa petualangan outdoor.
Selain itu, pengunjung juga bisa melakukan treking, mulai dari pintu masuk lokasi air terjun, wisatawan dapat melakukan treking menuju air terjun dengan jarak tempuh yang hanya 15 menit jika dilalui berjalan kaki.
Jalur yang disediakan sudah tertata rapi yang dibuat seperti anak tangga untuk memudahkan pengunjung melakukan perjalan menuju air terjun.
Suasana asri dan bersih juga di suguhkan oleh kawasan wisata alam yang termasuk dalam bagian kawasan Ekosistem Taman Nasional Gunung Leuser, Kawasan Lau Debuk Tanah karo, dengan dipenuhi pepohonan dan tumbuh-tumbuhan yang subur.
Di sekitar air terjun, terdapat rumah singgah bagi wisatawan yang ingin beristirahat sejenak setelah melakukan treking menuju air terjun.
Rumah singgah tersebut terbuat dari kayu dan berbentuk rumah pohon dengan atap yang seperti rumah budaya karo.
Selain menjadi tempat beristirahat, rumah pohon tersebut juga dapat menjadi spot foto bagi pengunjung yang ingin melakukan swafoto dengan latar belakang pemandangan air terjun Sikulikap.
Kemudian, Lokasi wisata alam yang memiliki dinding batu cadas dan sensasi tantangan panjat yang cukup berat, membuat sejumlah komunitas pecinta alam melakukan latihan olahraga panjat tebing di lokasi ini.
Wisatawan lokal maupun mancanegara mendapatkan sebuah medan yang menantang dengan sudut kemiringan tegak mencapai 90 derajat.
Sementara itu, wisata alam Sikulikap ini juga terdapat cafe Elsierra yang bangunanya terbuat dari kayu dan dikelilingi oleh pepohonan hijau yang membuat cafe ini terlihat sangat otentik.
Cafe ini menyediakan berbagai jenis minuman seperti kopi dan non kopi, yang tak jarang menyita perhatian para pengunjung.
Wisata alam air terjun Sikulikap ini berada di Desa Doulu Tanah Berastagi, Martelu, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
(mns/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.