Viral Medsos

BRIGADIR RAT Tewas di Dalam Mobil Alphard, Istri Sebut Suaminya BKO jadi Ajudan Polwan ke Jakarta

Novita Husain (37) masih syok dan tak percaya suaminya, Brigadir Ridhal Ali Tomo alias Brigadir RAT, tewas dengan menembak dirinya sendiri

|
Editor: AbdiTumanggor
KOLASE/TRIBUN MEDAN
Novita Husain (37) masih syok dan tak percaya suaminya, Brigadir Ridhal Ali Tomo alias Brigadir RAT, tewas dengan menembak dirinya sendiri di dalam mobil Toyota Alphard di Mampang Jakarta Selatan. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Sejumlah keterangan berbeda dari istri Brigadir RAT dengan keterangan pihak Polres Jaksel terkait kematian Brigadir RAT.

Novita Husain (37), istri dari Brigadir Ridhal Ali Tomo alias Brigadir RAT, masih syok dan tak percaya suaminya yang merupakan anggota polisi di Manado itu tewas dengan menembak dirinya sendiri di dalam mobil Toyota Alphard di Mampang Jakarta Selatan.

Novita kekeuh tak percaya bahwa suaminya tewas karena bunuh diri.

Menurut Novita, selama ini suaminya sangat menyayangi anak anaknya, sehingga ia tak percaya jika Brigadir RAT tewas mengenaskan.

Untuk diketahui Brigadir RAT ditemukan tewas di dalam mobil Alphard di halam rumah warga di Jalan Mampag Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2024).

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes (Pol) Ade Rahmat Idnal mengatakan, mobil Toyota Alphard yang digunakan Brigadir RAT saat bunuh diri bukanlah miliknya.

Anggota Polresta Manado itu mengakhiri hidupnya dengan cara menembak kepalanya sendiri saat di dalam mobil Toyota Alphard.

“Mobil (yang digunakan korban) milik kerabatnya,” ujar dia singkat saat dikonfirmasi, Jumat (26/4/2024).

Brigadir RAT diduga meminjam mobil tersebut selama berada di Jakarta.

Anggota Satlantas Polresta Manado itu berada di Ibu Kota karena sedang masa cuti.

“(Korban) sedang izin cuti, dia berkunjung ke rumah kerabatnya. Kalau mobil, milik kerabatnya yang ada di tempat kejadian perkara (TKP),” tutur dia.

Sebagai informasi, Brigadir RAT, anggota Satlantas Polresta Manado mengakhiri hidupnya dengan cara menembakkan pistol ke arah kepalanya, Kamis (25/4/2024) sore.

Peluru yang ditembakkan Brigadir RAT menembus ke pelipis kepala bagian kanan menuju pelipis kiri.

Setelah itu, peluru bergerak ke atas dan melubangi atap mobil.

Brigadir RAT Diduga mengakhiri hidupnya karena ada permasalahan pribadi.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved