Pemilu 2024

BERUNTUNGNYA Azhari Nardi, Caleg PDIP di Kampar Riau, Lolos ke DPRD Padahal Suaranya Paling Sedikit

Jumlah suara pribadi yang diraihnya paling sedikit di antara seluruh 45 Caleg terpilih pada Pemilihan Legislatif (Pileg) DPRD Kampar.

Editor: Satia
Istimewa
Caleg PDIP Azhari Lolos ke DPRD Kampar Riau 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Caleg PDI Perjuangan Azhari Nardi berhasil lolos ke DPRD Kampar, Riau periode 2024 usai meraih suara paling sedikit.

Azhari Nardi terbilang beruntung dari pada caleg-caleg lainnya di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau.

Azhari Nardi lolos di DPRD Kampar 2024-2029 dengan perolehan suara paling sedikit.

Baca juga: PREDIKSI Skor Barcelona Vs Valencia Malam Ini, Kans Barca Menolak Kendor Tempel Real Madrid

Jumlah suara pribadi yang diraihnya paling sedikit di antara seluruh 45 Caleg terpilih pada Pemilihan Legislatif (Pileg) DPRD Kampar.

Berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara partai dan Caleg pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kampar, ia hanya mendapatkan 1.221 suara.

Azhari bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil) Kampar 4. Meliputi Kecamatan Kampar, Kampar Utara, Kampa, Rumbio Jaya, dan Tambang.

PDIP meraih total 5.051 suara di dapil ini. Menurut hasil simulasi pembagian kursi, PDIP mendapatkan jatah satu dari 11 kursi yang diperebutkan. Yakni kursi ke-10.

Maka jatah kursi itu akan diisi oleh pria kelahiran Pekanbaru, 10 Oktober 1984 ini. Meski hanya seribuan, tetapi perolehan suaranya adalah yang terbanyak dari rival separtainya di dapil.

Sementara, banyak caleg separtai yang meraih suara lebih banyak dari Azhari. Bahkan lebih dari dua kali lipat darinya.

Contohnya petahana Maju Marpaung di Dapil Kampar 3 yang meliputi Kecamatan Tapung. Ia meraih 2.439 suara, tetapi tidak terpilih. Sebab total perolehan suara partai dan caleg di dapil itu tidak cukup dikonversikan menjadi jatah satu dari lima kursi yang diperebutkan.

Baca juga: Maling Berangkas Uang dan Perhiasan di Jalan Volly Siatar Diamankan Polisi Tak Lebih dari 24 Jam

Jika dilantik nanti, Azhari menjadi satu dari empat wakil rakyat dari PDIP untuk periode 2024-2029. Ia bakal menjadi wajah baru di gedung dewan.

Lewat dia, partai besutan Megawati Soekarno Putri ini mengawali keterwakilannya di Dapil 4. Azhari menyatakan, ini yang pertama PDIP berhasil meraih kursi di kecamatan dalam dapil tersebut.

Menurut Alumnus Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska), caleg PDIP butuh usaha ekstra untuk bertarung di dapil ini. Ia bersyukur, perjuangan tersebut membuahkan hasil.

Di sisi lain, memang ada faktor keberuntungan. Tetapi melihat rekam jejak PDIP di Dapil 4 dalam beberapa kali Pileg, jumlah suara yang diperoleh sudah tergolong maksimal.

"Beruntung memang, iya. Tapi sama seperti caleg lain. PDIP kan belum pernah mendapat kursi di dapil ini. Jadi Perlu perjuangan ekstra," katanya kepada Tribunpekanbaru.com, Senin (29/4/2024).

Baca juga: 20 Wilayah Indonesia dengan Suhu Terpanas, Deli Serdang Tertinggi, Suhu 37,3 Derajat Celcius

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved