Sumut Hebat
Pj Gubernur Sumut Beberkan Visi dan Misi Pembangunan 2025 hingga 2045 di Acara Musrenbang RPJPD
Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Hassanudin memaparkan visi dan misi pembangunan jangka Panjang 2025-2045
TRIBUNMEDAN.COM, MEDAN - Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Hassanudin memaparkan visi dan misi pembangunan jangka Panjang 2025-2045 saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).
Visi Pemprov Sumut menjadi landasan strategis untuk dilaksanakan selama 20 tahun kedepan.
"Implementasi visi dan misi ini selaras dengan merealisasikan visi besar kita yaitu keadilan social untuk seluruh rakyat Indonesia. Ini yang ingin kita capai terus menerus tanpa adanya endingnya," ujar Pj Gubernur Sumut di acara pembukaan Musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Sumut tahun 2025-2045, di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur, Jalan Diponegoro 30, Medan, Senin (29/4/2024).
Baca juga: Walau Kalah, Pj Gubernur Sumut Hassanudin Akui Prestasi Timnas U-23 Membanggakan
Pada Musrenbang tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut mengusung tema ‘Sumatera Utara Unggul Maju dan Berkelanjutan’ sebagai visi RPJPD Sumut tahun 2025-2045.
Ada delapan sasaran utama visi yang ditargetkan, di antaranya meningkatnya pendapatan per kapita penduduk.
Lalu, pengurangan tingkat kemiskinan dan ketimpangan, peningkatan peran dan posisi di tingkat nasional dan global, peningkatan daya saing sumber daya manusia, dan penurunan intensitas emisi gas rumah kaca.
Selain visi, Hassanudin juga membeberkan delapan misi RPJPD. Yaitu, mewujudkan transformasi sosial, mewujudkan transformasi ekonomi, mewujudkan transformasi tata Kelola.
Selanjutnya, mewujudkan masyarakat demokratis dengan penciptaan lingkungan aman dan stabilitas ekonomi makro, mewujudkan ketahanan sosial budaya.
Dan ekologi, mewujudkan pembangunan kewilayahan yang merata dan adil, mewujudkan pembangunan sarana dan prasarana yang berkualitas dan ramah lingkungan, serta mewujudkan kesinambungan pembangunan.
Hassanudin menyatakan, keberhasilan visi-misi tersebut juga bergantung pada pengembangan wilayah yang berbasis zona di Sumut.
Seperti diketahui, Sumut saat ini memiliki empat zona yaitu zona Pantai Timur, Pantai Barat, Dataran Tinggi, dan Kepulauan Nias.
“Zona-zona di Sumut ini adalah kunci pengembangan wilayah di Sumut, kita clusterkan itu, untuk menjadikan kolaborasi yang bagus,” kata Hassanudin.
Kemudian, ada empat tahap arah kebijakan pembangunan RPJPD Sumut.
Tahap pertama 2025-2029 merupakan tahap penguatan pondasi transformasi.
LPKA Medan Berkolaborasi dengan Yayasan Inspire Bahas Optimalkan Talenta Anak Binaan |
![]() |
---|
Pj Gubernur Sumut Optimistis Timnas Indonesia U23 Lolos ke Final Piala Asia, Pemprov Ajak Nobar |
![]() |
---|
Pj Gubernur Sumut Beberkan 4 Strategi Perkuat Daya Saing Perkebunan |
![]() |
---|
Pj Gubernur Sumut Ajak Gereja Memperkuat Kemandirian Ekonomi Masyarakat: Bisa Buat Koperasi |
![]() |
---|
LPKA Medan Sambut Kedatanan Direktur Yantah Anak dan Pengelolaan Basan Baran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.