Breaking News

Berita Viral

Khariq Anhar Mahasiswa Dilaporkan Rektor UNRI Ngaku WhatsAppnya Dihack hingga Tak Hadiri Mediasi

Khariq Anhar, mahasiswa yang dilaporkan rektor Universitas Riau (Unri) gegara protes kenaikan UKT ngaku WhatsAppnya dihack dan

KOLASE/TRIBUN MEDAN
Khariq Anhar Mahasiswa Dilaporkan Rektor UNRI Ngaku WhatsAppnya Dihack hingga Tak Hadiri Mediasi 

TRIBUN-MEDAN.COM - Khariq Anhar, mahasiswa yang dilaporkan rektor Universitas Riau (Unri) gegara protes kenaikan UKT ngaku WhatsAppnya dihack.

Adapun Khariq Anhar mahasiswa Unri yang dipolisikan rektornya karena kritik UKT di media sosial mengaku WA-nya dihack dan tak bisa dipulihkan.

Buntut WhatsAppnya dihack, Khariq Anhar tak dapat hadir dalam mediasi yang diadakan BEM UNRI.

Dilansir Tribun-medan.com dari Tribunpekanbaru.com yang mengkonfirmasi melalui DM instagramnya terkait apakah ia akan hadir dalam mediasi yang dilaksanakan dan difasilitasi Polda Riau pada Senin pekan depan, Khariq belum memberikan jawaban terkait hal itu.

Wakil Rektor Bidang Akademik Unri, Mexsasai Indra mengatakan sebagaimana sudah disampaikan Rektor Unri sebelumnya bahwa proses hukum dipastikan tidak akan dilanjutkan lagi.

Namun demikian, proses audiensi yang akan digelar pada 13 Mei 2024 tersebut akan tetap berlanjut sebagaimana sudah dijadwalkan oleh pihak Polda Riau.

Mexsasai juga menambahkan, melalui mediasi tersebut Bu Rektor akan menyampaikan edukasi agar yang bersangkutan bisa lebih bijak, bertanggung jawab, dan beretika dalam bermedia sosial.

Rektor Universitas Riau (Unri), Prof. Dr. Hj. Sri Indarti, S.E., M.Si (unri.ac.id)
Rektor Universitas Riau (Unri), Prof. Dr. Hj. Sri Indarti, S.E., M.Si (unri.ac.id) (unri.ac.id)

"Pada prinsipnya Bu Rektor tidak ada persoalan lagi dan menganggap sudah selesai setelah mediasi dilakukan nanti, nanti tinggal menjalankan proeses dan mekanisme di kepolisian selaku yang menfasilitasi mediasi tersebut,"jelasnya.

Sebelumnya, Rektor Universitas Riau (UNRI) Prof. Dr. Hj. Sri Indarti, SE.,M.Si menyampaikan jika dari awal tidak ada laporan yang dilakukan kepada mahasiswa Universitas Riau.

Tetapi yang dilaporkan adalah akun atas nama Aliansi Mahasiswa Penggugat, yang menyebabkan terjadi misinformasi.

"Selaku Rektor Universitas Riau, saya tidak bermaksud untuk melakukan kriminalisasi terhadap mahasiswa saya sendiri, tidak membungkam kebebasan menyampaikan pendapat, dan tetap memberikan ruang untuk melakukan kritik, saran dan masukkan terhadap kebijakan-kebijakan, termasuk Iuran Pengembangan Institusi (IPI) dan Uang Kuliah Tunggal (UKT)," ujarnya.

Ia juga mengatakan melalui Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, juga sudah disampaikan kepada mahasiswa yang bersangkutan, bahwa persoalan ini sudah selesai dan tidak dilanjutkan.

Baca juga: VIRAL Pasutri Karawang Hilang Seminggu, Sempat Pergi ke Klinik Lalu Beri Kabar Sepeda Motor Mogok

Baca juga: Sosok Ustaz Muflih Safitra, Lulusan Kung Saud University Arab, Seteru dengan Ustaz Adi Hidayat


REKTOR Unri Polisikan Mahasiswanya Cabut Laporan

Disisi lain diberitakan sebelumnya, Rektor Universitas Riau, Sri Indarti yang polisikan mahasiswanya gegara tak terima diprotes soal UKT akhirnya cabut lapotan.

Adapun Rektor Unri, Sri Indarti yang polisikan mahasiswa bernama Khaliq Anhar kini dikabarkan sudah mencabut laporannya

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved