Berita Medan
Nobar Film The Architecture of Love, Nicholas Saputra Sapa Langsung Penggemar di Medan
Ratusan penggemar yang sedang menonton film terbaru Nicholas Saputra yaitu Film The Architecture of Love (TAOL) di XXI Delipark Medan sontak histeris.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Nicholas Saputra hadir langsung menyapa para penggemarnya di Kota Medan, Jumat (10/5/2024).
Ratusan penggemar yang sedang menonton film terbaru Nicholas Saputra yaitu Film The Architecture of Love (TAOL) di XXI Delipark Medan sontak langsung menjerit histeris.
"Bang Nico," teriak penggemarnya.
Dengan senyum khasnya, aktor berusia 40 tahun ini menyapa penggemar yang telah selesai menonton film yang ia bintangi tersebut.
"Bagaimana filmnya? siapa yang sudah nonton lebih dari sekali," tanya Nicholas Saputra yang langsung disambut teriakan oleh penggemar.
Nicholas Saputrapun berbagi suka duka selama menjalani proses syuting di Film The Architecture of Love (TAOL) tersebut.

"Karena film ini syutingnya kebanyakan di New York, tantangannya sih lebih ke cuaca, karena saat syuting memang di sana benar-benar lagi dingin-dinginnya," ujar Nicholas Saputra.
Nicholas mengaku sangat nyaman saat beradu akting dengan Putri Marino, lawan mainnya di Film The Architecture of Love (TAOL).
"Untuk chemistry sama Putri Marino juga tidak sulit dilakukan. Putri Marino adalah artis yang sangat profesional dan sangat nyaman ketika berdiskusi untuk menciptakan chemistry," terang Nicholas Saputra.
“River adalah tokoh yang kompleks karena melewati pengalaman emosi yang besar di dalam hidupnya.
Lewat skenario yang menghidupkan kisahnya, saya sangat terbantu oleh arahan Teddy Soeriaatmadja untuk bisa menghidupkan River di depan layar, dan bersama dengan Putri Marino, tentu pengalaman yang membuat saya belajar tentang banyak hal baru.
Sosok yang berbakat dengan kualitas akting dan etos kerjanya yang baik, banyak membantu saya untuk memerankan River,” kata Nicholas Saputra.

Film The Architecture of Love (TAOL) merupakan film yang diadaptasi dari novel best seller karya Ika Natassa.
Film karya sutradara Teddy Soeriaatmadja, produser Chand Parwez Servia, dan rumah produksi Starvision, Karuna Pictures dan Legacy Pictures akan menghanyutkan penonton Indonesia di bioskop sejak 30 April 2024.
Dibintangi dua pemeran berbakat dan peraih Piala Citra FFI, Nicholas Saputra dan Putri Marino, akan mengaduk hati penonton dengan perjalanan keduanya yang penuh dinamika.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.