Ketua DPD Golkar Ferdiansyah Siap Bertarung di Pilwako Dumai Usai Direstui Ibu, Kini Cari Pendamping

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) II Partai Golkar Ferdiansyah menyatakan kesiapan untuk maju sebagai bakal calon kepala daerah.

Dirinya diketahui akan mencalonkan diri sebagai bakal calon Wali Kota Dumai pada Pilkada serentak November mendatang.

Ferdiansyah saat ini menjadi orang pertama yang mendeklarasikan diri sebagai maju di Pilwako Dumai 2024.

Deklarasi tersebut dilaksanakan di Kantor DPD II Golkar Dumai, Rabu (15/5/2024).

Baca juga: TERKUAK Momen Terakhir Vina Sebelum Dibunuh Geng Motor, Pamit ke Nenek Makan dengan Keluarga Eki

Ferdiansyah mengaku, Deklarasi ini, dilakukannya setelah melihat dinamika politik di Dumai saat ini.

Ia mengaku telah mendapatkan restu dari ibunya untuk bertarung sebagai calon bupati di Pilkada Dumai.

"Alhamdulillah Ibunda sudah merestui saya untuk maju di Pilkada Dumai 2024. Selain itu juga mendapat dukungan dari para tokoh Dumai. Hal ini membuat saya memantapkan diri untuk mendeklarasikan diri maju," ungkapnya. 

Ferdiansyah mengatakan, alasannya maju di Pilwako Dumai 2024 karena melihat masih banyak yang harus diperbaiki di Dumai.

Mulai dari pemerataan pembangunan hingga pekerjaan untuk warga tempatan. 

Berangkat dari berbagai permasalahan dan pandangannya terhadap Dumai itulah membuat Ferdiansyah mantap untuk maju.

Baca juga: Perkuat Pengawasan di Kabupaten Karo, Kantor Imigrasi Medan Melaksanakan Rapat TIMPORA Tahun 2024

Ia juga membuka kesempatan bagi tokoh masyarakat, birokrat maupun politisi yang akan mendampinginya sebagai bakal calon wakil walikota Dumai.

"Saya mengalir saja. Siapa yang akan menjadi wakil saya bisa dari tokoh masyarakat, birokrat, maupun politisi. Kita juga menunggu hasil survei yang akan dilakukan oleh partai," ungkapnya. 

Baginya, sosok pendamping sangat penting untuk memenangkan Pilwako Dumai 2024.

Untuk itu hasil survei sangat menentukan siapa yang akan mendapinginya pada Pilkada 2024 mendatang.

Untuk mengusung calon walikota dan wakil walikota Dumai, partai Golkar akan melakukan koalisi.

Baca juga: Disdik Kota Siantar Larang Sekolah Study Tour Keluar Kota, Perpisahan Harus Sederhana

Sebab partai Golkar hanya memiliki 5 kursi. Masih butuh minimal dua kursi lagi untuk memenuhi syarat mengusung calon walikota dan wakil walikota Dumai.

"Sejauh ini kita sudah membangun komunikasi politik dengan sejumlah partai politik di Dumai. Bahkan saya sudah mengembalikan berkas pendaftaran di beberapa partai. Seperti PDIP, PPP dan juga rencannya ke PKS," jelasnya.
    
Dirinya  menegaskan, setelah deklarasi dilaksanakan, seluruh unsur Partai Golkar Dumai harus solid hingga ke barisan paling bawah.

Ia yakin dengan kebersamaan Golkar bisa meraih kemenangan dalam Pilwako Dumai 2024.
       
"Dumai ini adalah kota industri. Seharusnya anak-anak tempatan mudah mendapatkan pekerjaan. Bukan anak dari luar Dumai. Ini akan menjadi prioritas kita jika kita terpilih pada Pilkada nanti," pungkasnya. 

Baca juga: Siosar Semakin Sepi, Pemilik Villa Tetap Bertahan Berharap Situasi Kembali Pulih

Sejauh ini, Ferdiansyah merupakan orang yang pertama mendeklarasikan diri maju pada Pilkada Dumai.

Petahana Paisal hingga saat ini belum mendeklarasikan diri maju Pilwako Dumai. 

Mantan Pj Bupati Nyalon

Mantan Pj Bupati Rokan Hulu, Masrul Kasmy siap meramaikan pemilihan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kepulauan Meranti Riau tahun 2024.

Dirinya mendaftar sebagai bakal calon bupati yang akan bertanding di Pilkada serentak November mendatang.

Bukti keseriusannya terlihat usai ia mendatangi 5 partai politik untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati.

Diketahui, Masrul pernahj menjabat sebagai Kepala Bagian Keuangan Sekretariat Daerah Kepulauan Meranti, Kepala Bidang Pemerintah Badan Pendidikan dan Pengembangan Provinsi Riau, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Riau, Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Riau dan lainnya.

Adapun 5 partai yang ia datangi, yakni Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB, Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem).

Baca juga: Siosar Semakin Sepi, Pemilik Villa Tetap Bertahan Berharap Situasi Kembali Pulih

Masrul juga telah melakukan pengambilan formulir penjaringan di DPD PSI dan tim penjaringan DPC PPP kabupaten kepulauan meranti.

Masrul Kasmy mengaku akan terus berupaya semaksimal mungkin dalam upaya mendapatkan dukungan dari partai politik.

Hal ini tidak lain untuk memuluskan dirinya mengikuti kontestan Pilkada Kepulauan Meranti Riau tahun 2024 ini.

“Untuk menjadi peserta pemilukada yakni pemilihan kepala daerah tentunya kita harus mendapatkan dukungan politik dari partai politik sebagai partai peserta pemilu. Oleh karena itu kita akan terus berupaya semaksimal mungkin menjalin silaturahmi dan komunikasi secara intens dengan partai politik yang ada guna memperoleh dukungan,” ungkap Masrul Kasmy.

Ia mengatakan tahapan pendaftaran serta pengembalian formulir pendaftaran ini merupakan sebuah bentuk keseriusannya untuk menjadi peserta Pilkada melalui jalur partai politik.

“Dan sebagai langkah awal saya berusaha menjalin komunikasi politik dengan semua pihak terkait,” ujarnya.

Baca juga: UPDATE Bursa Transfer, Inter Candu Buru Pemain Gratisan, Incar Pemain Penting Real Madrid

Masrul berharap partai politik dapat mengusung dirinya maju diperhelatan Pilkada 2024 nanti.

"Kami serius untuk maju mengikuiti pesta demokrasi Calon Kepala Daerah Kabupaten Meranti yang sangat saya cintai ini. Semoga Partai-partai yang kami daftarkan bisa menerima kami untuk melangkah maju sebagai calon bupati," pungkas Masrul Kasmy.

Artikel ini Tayang di Tribun Pekanbaru

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News