Medan Terkini
Disdik Medan Angkat Bicara terkait Uang Insentif Guru Honorer yang Belum Dibayar, Ini Penyebabnya
Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Medan Kiky Zulfikar, membenarkan belum adanya pembayaran uang insentif di bulan April 2024.
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Randy P.F Hutagaol
Diketahui, seribuan guru honorer di Kota Medan belum menerima uang insentif dari Pemko Medan selama satu bulan. Uang insentif tersebut merupakan program Pemko Medan yang sudah berjalan sejak dua tahun lalu.
Seribuan guru honorer ini merasa sedih saat Lebaran Idul Fitri kemarin. Sebab, pihaknya dijanjikan akan dibayar sebelum lebaran. Tetapi, hingga Lebaran lewat tak ada satupun uang insentif yang cair.
Keluhan terlambatnya uang insentif ini, sudah pernah di bawa mereka ke pihak DPRD dan Disdik Medan, namun tak kunjung ada solusi selain disuruh bersabar.
Untuk itu, seluruh guru honorer berharap agar uang insentif mereka segera dibayar Pemko Medan.
Terkait terlambatnya pembayaran insentif guru honorer, Kadisdik Medan Benny Sinomba, Sekretaris Disdik Medan, Kiky Zulfikar tidak merespon konfirmasi dari Tribun Medan
Sementara itu Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (BPKAD) Medan Zulkarnain mengklaim Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2024 untuk Dinas Pendidikan tertinggi keempat setelah tiga dinas lainnya.
Adapun tiga dinas lainnya yang menerima APBD TA 2024 terbesar adalah, Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK), Dinas Kesehatan, dan Dinas Perumahan Kawasan Cipta Karya Tata Ruang (PKCKTR).
Zulkarnain menjelaskan, APBD TA 2024 untuk dinas Pendidikan Kota Medan mencapai Rp 999,9 miliar.
Menurut Zulkarnain, anggaran untuk Dinas Pendidikan itu mengalami penurunan di tahun ini.
"APBD TA 2024 untuk Dinas Pendidikan Medan tahun ini alami penurunan. Di tahun 2023, APBD Disdik mencapai Rp 1,1175 Triliun," ucapnya kepada Tribun Medan, Senin (27/5/2024).
APBD Medan untuk Dinas Pendidikan itu kata Zulkarnain sudah termasuk dalam pembagian Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)
"Sudah termasuk juga dalam uang insentif guru honor dan beberapa program pendidikan lainnya," ucapnya.
Dikatakan Zulkarnain, Selain sesuai dengan kebutuhan, pemberian anggaran APBD untuk dinas tersebut sudah mandatory Spending.
(cr5/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Diduga Meninggal Tak Wajar karena Banyak Luka, Polisi Selidiki Penyebab Kematian Wartawan di Medan |
![]() |
---|
Pilu Mahasiswa Nyambi Kurir Shopee di Medan, Motor dan 79 Paket Dibawa Kabur Maling |
![]() |
---|
Kronologi Kurir di Medan Kehilangan Sepeda Motor dan 79 Paket saat Antarkan Pesanan |
![]() |
---|
Motor dan 79 Paket Dibawa Kabur Maling saat Antar Paket, Kurir di Medan Kebingungan Ganti Rugi |
![]() |
---|
Tanggapan Gubsu Bobby soal Pemko Medan bakal Mengubah Parkir Berlangganan Jadi Konvensional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.