Dua Remaja Bersajam dan Bawa Motor Ugal-ugalan di Indrapura Nyaris Diamuk Massa, Ini Kata Polisi

TRIBUN-MEDAN.com, LIMAPULUH - Dua orang remaja membawa senjata tajam (sajam) nyaris diamuk warga setelah terjatuh akibat membawa sepeda motor ugal-ugalan di Indrapura, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara, Rabu (29/5/2014) malam.

Diduga, keduanya terafiliasi oleh geng motor, sehingga nyaris diamuk massa yang geram.

Beruntung, polisi yang datang ke lokasi berhasil mengamankan kedua remaja tersebut.

Belakangan di ketahui, keduanya RI (15) dan AI (15) warga Kecamatan Bandar Masilam, Kabupaten Simalungun.

Salah seorang warga, Mustafa, mengaku kejadian tersebut bermula saat kedua orang terduga geng motor ini membawa sepeda motor dengan ugal-ugalan dan bersenggolan dengan kendaraan di depannya.

"Dia jatuh dari sepeda motornya, kemudian saat hendak dibantu oleh warga, ternyata ditemukan sajam. Di situlah warga menduga mereka ini mau membegal atau mau tawuran. Sehingga warga menelepon polisi dan kedua remaja itu dibawa ke Polsek," kata Mustafa.

Kanit Reskrim Polsek Indrapura, Ipda Ade Masry, mengatakan dua remaja tersebut disuruh oleh pamannya untuk mengambil alat pemotong es batu.

"Sajam yang ditemukan itu merupakan, alat pemotong es. Karena, pakcik (paman) dari salah satu remaja merupakan pengusaha es batu," kata Ipda Ade, Kamis (30/5/2024).

Pengakuan Ade, dua orang remaja tersebut masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP) dan kini sudah dijemput oleh keluarga dari Polsek Indrapura.

"Kendati begitu, mereka tetap diwajibkan lapor," pungkas Ade.

(cr2/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan