Berita Viral
Sosok Rafha Al Ayyubi Adhinegoro, Mahasiswa Universitas Siliwangi yang Tewas saat Diksar PMI
Viral berita soal kematian Rafha Al Ayyubi Adhinegoro, mahasiswa Universitas Siliwangi (Unsil) Tasikmalaya saat ikut Diksar
Jenazahnya diketahui segera dievakuasi ke Kamar Mayat RSUD dr Soekardjo Tasikmalaya.
"Informasi itu saya terima tadi subuh, pembina UKM menelepon saya bahwa ada kejadian ini," ucap Wakil Rektor (Warek) Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unsil Tasikmalaya, Asep Suryana Abdurrahmat saat ditemui di RSUD dr Soekardjo Tasikmalaya pada Minggu (9/6/2024).
"Saya langsung instruksikan, kalau memang korban sudah ada di pinggir jalan, segera bawa ke RSUD, karena waktu itu saya belum tahu kalau korban ini posisinya di Garut atau di Tasikmalaya," lanjutnya.
Baca juga: Sosok Andika Mahardika, Cucu Mantan Kapolri Dai Bachtiar, Anak Bupati Indramayu Dikaitkan Kasus Vina
Sampai pukul 07.00 WIB pagi, tambah Asep, dirinya masih belum mendapatkan informasi lanjutan.
"Kemudian pukul 08.00 WIB, saya baru sampai di sini (RSUD dr Soekardjo Tasikmalaya), kebetulan korban sudah berada di kamar mayat sedang diperiksa oleh dokter," tuturnya.
Kemudian, Asep juga sempat meminta kejelasan dari dokter yang memeriksa korban.
"Memang katanya harus ada pemeriksaan lebih lanjut. Kalau mau lengkap itu memang perlu ada pemeriksaan luar dan dalam (red: autopsi), karena di RSUD dr Soekardjo ini tidak ada dokter forensik. Tapi, hasil tadi ngobrol sama dokter itu, dari hasil visum, untuk di lapangan, korban meninggal wajar," jelasnya.
Asep mengatakan bahwa peristiwa malang yang menimpa calon anggota UKM KSR PMI Unsil Tasikmlaya tersebut terjadi sebelum mereka tiba di lokasi Diklatsar.
"Kejadian ini terjadi sebelum (tiba) ke tempat Diklatsar. Masih dalam perjalanan," ujarnya.
Baca juga: Sosok Dai Bachtiar, Mantan Kapolri Eks Dubes Malaysia Klarifikasi Kasus Pembunuhan Vina
Menurut Asep, para panitia bersama 20 calon anggota tersebut turun dari kendaraan di Polsek Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat
"Kemudian berjalan kaki ke lokasi diklatsar (di Gunung Cakrabuana). Nah, baru lewat dari setengahnya sedikit, hal tersebut terjadi. Makanya sebetulnya kami juga belum tahu, kejadiannya ini di Tasikmalaya atau di Garut," terangnya.
Asep juga mengaku, bahwa dirinya baru mendapat informasi tersebut pada subuh tadi dari pembina UKM yang menghubunginya melalui panggilan telepon.
Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota masih mendalami penyebab kematian korban.
Asep mengatakan bahwa peristiwa malang yang menimpa calon anggota UKM KSR PMI Unsil Tasikmlaya tersebut terjadi sebelum mereka tiba di lokasi Diklatsar.
"Kejadian ini terjadi sebelum (tiba) ke tempat Diklatsar. Masih dalam perjalanan," ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.