Pemungutan Suara Ulang di Samosir Diselenggarakan 29 Juni 2024, Begini Persiapan KPUD Samosir

TRIBUN-MEDAN.com, PANGURURAN - Setelah mendapatkan jadwal dari KPU RI, pihak KPUD Samosir akan menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada tanggal 29 Juni 2024.

Saat ini, pihaknya tengah melakukan persiapan terkait pemugutan suara ulang tersebut.

Komisioner KPUD Samosir Irvan Situmorang mengutarakan, seluruh badan adhoc termasuk komisioner akan bertugas pada PSU tersebut sebagai penyelenggara di Tempat Pemungutan Suara (TPS). S

elanjutnya, ia menjelaskan soal penghitungan suara pascapemilihan. Ia sebutkan, pihaknya akan melakukan penghitungan suara secara berjenjang.

"Kita telah berkoordinasi dengan pihak KPU RI dan kembali ke Samosir pada hari Minggu yang lalu. Petugasnya adalah kita, termasuk di TPS. Penghitungan suara tersebut akan dilakukan berjenjang yang dilaksanakan di Kantor KPUD Samosir," tutur Irvan Situmorang, Kamis (20/6/2024).

Seluruh petugas yang terlibat dalam PSU adaalh mereka sebagai komisioner bersama dengan staff di KPUD Samosir.

"Komisioner bersama staff sudah disiapkan sebagai KPPS. Direncanakan, pihak KPU RI akan datang meninjau secara langsung ke Samosir ini," terangnya.

"Untuk logistiknya, surat suara sudah ada saat pemilu kemarin pada tanggal 14 Februari 2024. Sekarang, yang harus dipersiapkan adalah ATKnya dan Plano yang saat ini sedang dipesan pihak propinsi," tuturnya.

Saat ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan Polres Samosir soal pengamanan; pengamanan gudang dan saat PSU berlangsung di TPS 12 di Desa Pardomuan 1, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.

"Untuk pengamanan, kita juga sudah koordinasi dengan Polres; termasuk pengamanan gudang dan saat di TPS nanti. Selain itu, kita juga sudah berkoordinasi dengan dengan pihak bawaslu soal pengawasan," lanjutnya.

Ia juga menuturkan soal jumlah DPT yang akan memilih di TPS tersebut.

"Tempat untuk PSU tidak bisa digeser. Saat ini, seluruh persiapan sudah kita matang. Soal DPT, yang dipakai adalah yang lama sebanyak 277 orang dan DPK adalah 13 orang sehingga totalnya 290 orang," pungkasnya.

(cr3/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan