Lansia di Patumbak Lecehkan Bocah

Kronologi Lansia di Patumbak Tertangkap Basah Diduga Lecehkan Bocah di Kebun Pekarangan Rumah

Setidaknya, ada tiga anak perempuan di bawah umur yang sudah dibawa ke kebun dan kolam belakang rumah pelaku.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Ayu Prasandi
HO
Jepretan layar pria lanjut usia berinisial RP, 65 tahun, warga Desa Marindal I, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang disebut tertangkap basah diduga saat melecehkan anak perempuan dibawah umur. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Seorang pria lanjut usia berinisial RP, 65 tahun, bekerja di salah satu pabrik warga Desa Marindal I, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang tertangkap basah diduga saat melecehkan bocah perempuan di bawah umur.

Setidaknya, ada tiga bocah perempuan dibawah umur yang sudah dibawa ke kebun dan kolam belakang rumah pelaku.

Namun saat tertangkap basah, hanya satu yang sedang dilecehkannya, sementara dua lagi cepat-cepat keluar dari kebun karena dipanggil orang tuanya.

FN, orang tua salah satu diduga korban menyebut, kejadian berlangsung pada Senin 24 Juni sekira pukul 17:30 WIB.

Saat itu ia dan istrinya sedang di rumah yang berjarak sekitar 100 meter dari rumah pelaku melihat anaknya dan dua anak lainnya diajak ke rumah terduga pelaku.

Karena merasa curiga, istrinya mendatangi lokasi dan memanggil anaknya.

Saat dipanggil, cuma dua anak saja yang keluar dari rumah yang dikelilingi kebun singkong, sementara satu anak tak kelihatan.

Jepretan layar pria lanjut usia berinisial RP, 65 tahun, warga Desa Marindal I, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang disebut tertangkap basah diduga saat melecehkan anak perempuan dibawah umur.
Jepretan layar pria lanjut usia berinisial RP, 65 tahun, warga Desa Marindal I, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang disebut tertangkap basah diduga saat melecehkan anak perempuan dibawah umur. (HO)

Tak lama kemudian, satu anak keluar keluar sambil menangis dan mengadu dilecehkan.

"Dua dari tiga anak keluar, dan  satu tinggal di kebun. Di situ satu anak diduga dilecehkan, diremas payudaranya sampai nangis, kemudian dia ngadu ke orang tuanya,"kata FN, saat diwawancarai, Selasa (25/6/2024).

Pasca satu anak menangis karena mengaku dilecehkan, warga sekitar ramai mendatangi rumah terduga pelaku.

Ia pun sempat diamuk massa yang geram melihat kelakuannya.

Saat itu, lanjut FN, anaknya yang sempat dibawa ke kebun diinterogasi dan mengaku sempat dilecehkan beberapa bulan lalu.

Modus pelaku ialah berpura-pura mengajak anak dibawah umur melihat kolam ikan dan juga kebun buah-buahan yang ada di depan rumah dan belakang rumahnya.

"Modusnya bilang, ada kolam disana, ada pohon apa."

Usai tertangkap basah, PR, terduga pelaku pelecehan seksual anak dibawah umur dibawa ke Polsek Patumbak.

Namun belakangan dibawa lagi ke Sat Reskrim Polrestabes Medan.

(Cr25/Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan  

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved