Hari Pertama Operasi Patuh Toba, Polres Dairi Tilang 41 Pengendara

TRIBUN-MEDAN.com, SIDIKALANG - Baru memasuki hari pertama Operasi Patuh Toba 2024, Sat Lantas Polres Dairi sudah menilang 41 pengendara yang melanggar peraturan rambu lalu lintas di Kecamatan Sidikalang, Selasa (16/7/2024).

Kasat Lantas Polres Dairi, AKP Henry Palona Bangun mengatakan, pihaknya membagi 5 titik keramaian di sepanjang Kota Sidikalang.

"Kami dari Sat Lantas Polres Dairi dalam operasi Patuh Toba ini membagi 5 lokasi razia yakni di Simpang Salak, Jalan Kartini, Jalan SM Raja simpang Kantor Pos, Jalan SM Raja Simpang Bank Sumut, dan Jalan Ahmad Yani Simpang Pujasera, " ujarnya.

Dari hasil penindakan tersebut, kebanyakan masyarakat yang terkena tilang disebabkan tidak memakai helm saat mengendarai roda 2.

"Kami juga memberikan edukasi kepada para supir baik angkutan umum maupun kendaraan pribadi, untuk selalu menggunakan sabuk pengaman, " sebutnya.

Sebagaimana diketahui, Kepolisian RI menggelar Operasi Patuh Toba selama 14 hari yang di mulai tanggal 15 sampai dengan 28 Juli 2024.

Adapun sasaran Operasi Patuh Toba 2024 yakni :

1. Pengendara sepeda motor tidak menggunakan helm SNI.

2. Pengendara melawan arus lalu lintas.

3. Pengemudi menggunakan handphone.

4. Pengendara dal pengaruh dan mengkonsumsi alkohol.

5. Pengemudi kendaraan bermotor yang masih dibawah umur.

6. Pengendara sepeda motor berboncengan tiga.

7. Kendaraan menggunakan knalpot tidak sesuai ketentuan.

8. Pengendara menerobos traffic light.

9. Pengendara melanggar marka dan rambu lalu lintas.

10. Kendaraan pengangkut barang berlebihan atau over dimensi dan over loading.

(Cr7/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan