Berita Viral
Unggahan Terakhir dr Bela Sebelum Tewas Kecelakaan Tol Indraprabu, Baru Pulang Dampingi Haji: Pamit
Namun di tengah perjalanan pulang ke Muara Enim tempat tinggalnya, dr Bela mengalami kecelakaan di Tol Indralaya Prabumulih dan tewas di tempat.
TRIBUN-MEDAN.com - Unggahan terakhir dr Bela sebelum tewas kecelakaan di Tol Indraprabu.
Sebelum tewas kecelakaan di Tol Indralaya Prabumulih, dr Bela Riski Dinanti ternyata sempat memposting kalimat menyentuh hati di akun sosmednya.
Dilihat dari akun story Instagram pribadinya @belariskid, dr Bela Dinanti menulis "Pamit ya rasulullah," dengan berlatar belakang di Al Madinah Al Munawwarah Saudi Arabia.
Baca juga: Kylian Mbappe Langsung Siap Main Duel El Clasico Bulan Depan, Tergantung Keputusan Ancelotti
Postingan itu juga dilengkapi dengan emoticon sedih.
Selain itu ia juga menuliskan,"Izinkan kami sekeluarga kembali kesini dalam keadaan sebaik-baiknya, ya Allah, Aamiin," tulisnya di unggahan story Instagram yang dilihat, Selasa (16/7/2024).
Saat berita ini dibuat, terlihat dr Bela mempostingan unggahan ini 18 jam lalu.
Diketahui, dr Bela ikut menjadi bagian dari petugas pendamping haji di tahun 2024 ini.
Dia tiba di Indonesia bersama para jamaah haji debarkasi Palembang keloter 19 ke tanah air, Senin (15/7/2024) malam.
Namun di tengah perjalanan pulang ke Muara Enim tempat tinggalnya, dr Bela mengalami kecelakaan di Tol Indralaya Prabumulih dan tewas di tempat.
Itulah mengapa, postingan terakhir dr Bela yang menuliskan kalimat perpisahan dianggap seperti pertanda kepergiannya untuk selama-lamanya.
Pada akun Instagram pribadinya juga tampak komenan para sahabat dengan ucapan dukacita dan mengomentari story pesan terakhir dr Bela juga membanjiri kolom komentar disalah satu foto yang di posting akun @belariskid.
Baca juga: Tabrakan Beruntun di Batubara, Satu Pengendara Motor Meninggal Dunia dan Enam Luka-luka
"Pesan terakhir nya pamit, semogah bertemu Rasulullah langsung ya dok," tulis akun @agstlyla.
Akun @seredity21 juga menulis, "sedihnyo Baco snap terakhir beliau,"
"Mba Bela, makasih kebaikannya selama ini, Husnul khatimah ya mba," kata akun @natasyahnhz.
Kisah dr Bela
Sebelumnya, dr Bela Riski Dinanti (30), menjadi korban tewas pada kecelakaan yang terjadi di Tol Indralaya-Prabumulih.
Sosoknya pun kini menjadi perhatian publik.
Apalagi, dr Bela dikabarkan baru pulang dari tanah suci karena tugasnya sebagai pendamping haji di tahun 2024.
dr Bela ternyata dikenal sebagai sosok yang luar biasa yakni ramah, baik, murah senyum, pintar, kinerja yang baik dan bertanggungjawab dengan tugas yang diberikan.
"Sebelum meninggal almarhum sempat menghubungi petugas kita untuk menjaga para jemaah haji hingga benar-benar bertemu dengan keluarganya," ujar Kadinkes Muara Enim dr Hj Eni Zatilah MKM, Selasa (16/7/2024) di rumah duka.
Menurut Eni, almarhumah bekerja sebagai PNS Pemkab Muara Enim sejak tahun 2019, dan langsung ditempatkan sebagai dokter umum di RS Semendo.
Dan sejak ditugaskan sampai sekarang beliau tidak pernah mengeluh karena selama bertugas beliau harus tinggal di rumah dinas sehingga nyaris kalau ingin pulang ke rumah hanya bisa satu minggu sekali karena jaraknya cukup jauh dari kota Muara Enim.
Selain itu, lanjut dr Eni, almarhumah dikenal sebagai sosok yang cerdas dan luar biasa terbukti ia terpilih menjadi Ketua Tim Akreditasi pada saat penilaian RS Semendo, dan menyabet sebagai Dokter Teladan tingkat kabupaten Muara Enim Tahun 2023, dan dokter Teladan peringkat ke III tingkat Sumsel.
Baca juga: Kuasa Hukum Tersangka Pembunuhan Rita Sinaga Ogah Akui Rekonstruksi, Yakin Kliennya Tak Bersalah
Karena atas prestasi dan dedikasinya tersebut kamipun memberikan reward kepadanya untuk menjadi Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) dengan mengikutsertakan dalam penilaian TKHI Tahun 2024.
Dan ternyata lulus dengan nilai yang sangat baik.
"Para jemaah haji banyak yang syok ketika mendengar beliau wafat sebab beliau dikenal sebagai dokter yang sabar, telaten dan bertangungjawab pada saat bertugas selama mendapingi para jemaah," ujarnya.
Masih dikatakannya dari informasi para jemaah haji bahwa selama di Mekkah beliau melayani para jemaah haji dengan sepenuh hati, bahkan jika ada para jemaah haji yang sakit ia tidak segan-segan langsung mendatangi korban tanpa lelah.
"Kami keluarga besar Dinkes benar-benar merasa kehilangan apalagi tenaga dokter masih sangat kurang," ujarnya.
Sosok dr Bella Rizki
Sebelumnya, Kecelakaan maut yang terjadi di Tol Indralaya-Prabumulih KM 48 pada Senin (15/7/2024) malam, memakan korban jiwa.
dr Bela Riski (30) warga Jalan R.A. Kartini Kelurahan Pasar II, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim tewas di lokasi kejadian.
Diketahui, dr Bella merupakan Kasi pelayanan RSUD Semendo Darat Laut (SDL) Kabupaten Muara Enim yang baru pulang dari tanah suci untuk bertugas sebagai pendamping haji.
Mendengar kabar duka tersebut, ratusan pelayat tampak memadati rumah duka dr Bela Riski.
Suasana duka menyelimuti rumah duka.
Tampak keluarga dan handai tolan silih berganti mengucapkan belasungkawa atas kepergian korban yang sangat tiba-tiba.
Baca juga: PROFIL Budisatrio Djiwandono, Keponakan Prabowo Subianto, Jabat Ketua DPD Gerindra Kaltim
Tampak tenda, kursi dan papan namu ucapan belasungkawa telah berbaris rapi di sepanjang Jl RA Kartini.
Menurut Suhardi SH Mkn alias Bodong yang merupakan paman korban mengatakan bahwa korban dikenalnya dari kecil karena masih satu kampung.
Dan korban adalah anak tunggal dari pasangan Iskandar dan Rasmiyati.
Dan selama mengenalnya korban adalah orang baik.
Bahkan korban menyabet sebagai dokter teladan peringkat ke 2 se-Sumsel tahun 2024.
"Saya tahu, korban meninggal kecelakaan langsung dari suami korban yang mengatakan bahwa ia mengalami kecelakaan dan istrinya meninggal," ujarnya.
Dikatakan Bodong, bahwa ia awalnya sempat kaget ketika mendengar keponakannya kecelakaan dan meninggal.
Sebab rencananya keluarganya akan menyambut korban pulang dari haji yang sudah 42 hari pergi melaksanakan tugas sebagai Nakes Pendamping haji.
"Korban meninggalkan dua anak perempuan yang masih kecil-kecil. Suami korban adalah Brigpol Dwiky Rido Akbar anggota Satintelkam Polres Muara Enim yang merupakan anak AKBP Purn Andi Julianto. Sampai saat ini, korban masih di rumah sakit Prabumulih, kami menunggu dirumah duka," jelasnya.
(*/Tribun Medan)
Baca juga: LIVE SCTV! Timnas U-19 Indonesia Vs Filipina Malam Ini, Indra Sjafri Ogah Sepele, Josep Maria Cemas
Baca juga: LIVE SCTV! Timnas U-19 Indonesia Vs Filipina Malam Ini, Indra Sjafri Ogah Sepele, Josep Maria Cemas
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram, Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/sosok-dokter-bela-tribunmedan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.