Berita Medan

Bobby Nasution Klaim Pengerjaan Fisik Revitalisasi Lapangan Merdeka Capai 44,8 Persen

Bobby Nasution juga merincikan  progres pengerjaan  yang sudah dikerjakan.  Dikatakannya ada tujuh pengerjaan fisik yang sedang dikerjakan

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ANISA
Wali Kota Medan Bobby Nasution saat meninjau lokasi proyek revitalisasi Lapangan Merdeka beberapa waktu lalu. Saat ini pengerjaan fisiknya sedang dalam tahap pengecoran dan pengerjaan membran. 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan, pengerjaan fisik revitalisasi Lapangan Merdeka sudah mencapai 44,8 persen.

Bobby Nasution juga merincikan  progres pengerjaan  yang sudah dikerjakan.  Dikatakannya ada tujuh pengerjaan fisik yang sedang dikerjakan

Adapun tujuh pengerjaan fisik tersebut diantaranya proses pengerjaan  struktur bawah, struktur atas, mekanikal, plambing, transportasi dalam gedung dan progres elektrikal, elektronik dan drainase.

Dijelaskannya,  untuk progres elektrikal, elektronik dan drainase masih 0 persen.  Sebab  masih menunggu pengerjaan struktur bawah dan atas selesai di kerjakan.

Hal itu diterangkannya dalam instagram Bobby Nasution @bobbynst,  yang Tribun Medan lihat pada,Jumat (2/8/2024).

Dalam video itu, Wali Kota Medan Bobby Nasution berharap dan mengejar agar proyek revitalisasi ini selesai tepat waktu.

"Progres pekerjaan pendahuluan sudah selesai 0,21 persen, progres pengerjaan tanah 1,75 persen, progres pekerjaan struktur atas 27,17 persen.progres pengerjaan struktur bawah 11,20 persen," jelasnya.

Sementara untuk progres pekerjaan mekanikal dan plambing masih 0,70 persen. Begitupun dengan pengerjaan progres transportasi dalam gedung 3,05 persen.

"Jika dihitung secara menyeluruh pengerjaan fisik revitalisasi Lapangan Merdeka  sudah mencapai 44,08 persen," katanya.

Sementara itu saat dikonfirmasi Penjabat Sekretaris  Daerah (Sekda) Kota Medan Topan Obaja Ginting mengatakan,  saat ini pengerjaan fisik Lapangan Merdeka  masuk dalam tahap pengecoran dan pengerjaan membran.

Topan mengklaim,  tak ada kendala teknis maupun pembiayaan dalam proses revitalisasi Lapangan Merdeka.

“Kamis  kemarin, saya cek.  Ini prosesnya terus berjalan. Apa yang tertinggal kemarin, recovery yang perlu treatment sudah mereka selesaikan. semalam mereka sudah maju progressnya,"ucapnya.

Dikatakannya, pihaknya terus mengebut pengerjaan revitalisasi Lapangan Merdeka, agar bisa selesai tepat waktu.

“Saat ini sedang dilakukan pengecoran level, kemudian ada pengerjaan di permukaan yaitu pengerjaan untuk tribunnya, pengerjaan membran,” jelasnya.

Terkait progress revitalisasi ini, Topan optimis pengerjaan akan rampung sesuai target yang telah ditargetkan.

“Saya sih sedang kejar mudah-mudahan progressnya bisa lebih baik dari kemarin,"ucapnya.

Untuk diketahui, Proyek Revitalisasi  Lapangan Merdeka ini merupakan proyek yang bersifat multiyears.  Pengerjaan fisiknya dimulai sejak  tahun 2023 lalu. Revitalisasi ini juga menggunakan Anggaran APBD Medan sebesar Rp 480 miliar.

Adapun yang akan direvitalisasi di Lapangan Merdeka itu diantaranya  pembuatan struktur basemen, panggung rakyat, lanskap, mekanical, elektrical, interior, utilitas, sistem drainase, tata cahaya  dan pembangunan overpass.

Revitalisasi ini  bertujuan untuk  mengembalikan  bentuk Lapangan Merdeka  menjadi  fungsi cagar budaya, ruang terbuka publik, dan ruang terbuka hijau.

Dalam revitalisasi ini akan dibangun dua lantai basement. Di Basement I akan dibangun kantor polisi, kantor pengelola kawasan cagar budaya, Museum Kota Medan, City Planning Gallery, area UMKM, area ritel, mushola, dan toilet umum, serta area parkir kendaraan roda dua dan empat.

Selain itu, dalam revitalisasi ini akan ada pembangunan gedung bioskop di Lapangan Merdeka. Bioskop ini, dapat dimanfaatkan para pelaku pegiat seni perfilman Kota Medan untuk menampilkan hasil karya mereka.

Nantinya bioskop  yang dihadirkan di sana, bukan seperti bioskop pada umumnya. Bioskop ini hanya untuk perfilman hasil dari karya komunitas movie maker, film dokumenter ataupun film pendek dan berbagai komunitas visual lainnya.

(cr5/tribun-medan.com).

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved