Breaking News

PON 2024

Joely Lai Yi Wen Raih Emas di Breakdance, Dancesport Sumut Juara Umum Sabet 7 Medali PON 2024

Kontingen Sumatera Utara (Sumut) berhasil meraih juara umum Dancesport Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.

|
Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Joely Lai Yi Raih Medali emas Breakdance Cabor Dancesport Pekan Olahraga Nasional XXI Sumut-Aceh 2024. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Cabang olahraga Dancesport Sumut tampil memukau.

Kontingen Sumatera Utara (Sumut) berhasil meraih juara umum Dancesport Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.

Prestasi membanggakan Sumut ini dicapai melalui performa apik para atlet yang berhasil mengamankan total tujuh medali dancesport.

Rinciannya 5 medali emas, 1 perak, dan 1 perunggu dalam tiga hari pelaksanaan cabor dancesport (10-12 September 2024) di Hotel Santika Dyandra.

Tim Dancesport Sumut menunjukkan keunggulannya dalam berbagai kategori, mulai dari nomor latin, standard hingga breakdance. 

Keberhasilan mereka ini merupakan buah dari persiapan yang matang serta dukungan penuh dari berbagai pihak.

Dengan pencapaian ini, Sumut sukses mengungguli provinsi-provinsi lainnya yang juga bersaing ketat dalam cabang olahraga ini seperti Jawa Barat, DKI Jakarta dan Jawa Timur.

Atlet Dancesport Sumut yang meraih medali emas, Joely Lai Yi Wen menunjukkan penampilan luar biasa dalam kategori breakdance girl. 

Dengan ini, secara total Sumut telah mengemas lima emas dari dancesport. 

"Saya bersyukur bisa mendapatkan medali di nomor ini. Semoga ini bisa menjadi motivasi saya untuk lebih baik lagi ke depannya," kata Joely.

Ia mengakui persiapan yang dilakukan cukup panjang, kurang lebih dua tahun. Bahkan menjelang PON 2024, dilakukan latihan intensif.

"Saya akan berlatih keras lagi ke depannya. Semoga bisa terus membanggakan Sumut," katanya.

Ketua Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI) Sumut, drg Tetty pun turut menyampaikan rasa bangga atas

Ia menyebutkan pencapaian timnya. Dia menyebutkan bahwa ketekunan, kerja keras, disiplin, serta semangat juang tinggi dari para atlet menjadi kunci utama kemenangan ini. 

"Selain itu, dibutuhkan juga biaya yang besar karena atlet disekolahkan ke sejumlah negara, seperti Malaysia," katanya, Jumat (13/9/2024) 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved