Universitas Murni Teguh dan Universitas Haji Sumut Perkuat Kader Kesehatan Lewat Gema Cermat
Universitas Murni Teguh dan Universitas Haji Sumut mengadakan Kegiatan program PkM Pemberdayaan Kader Kesehatan Tentang GEMA CERMAT.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Universitas Murni Teguh dan Universitas Haji Sumut mengadakan Kegiatan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM).
Pemberdayaan Kader Kesehatan Tentang Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (GEMA CERMAT) sebagai upaya Optimalisasi Pelayanan Kesehatan di Masyarakat di masyarakat Desa Laut Dendang Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang belum lama ini.
Di masyarakat masih banyak menggunakan obat-obatan secara mandiri, seperti untuk menyembuhkan penyakit, meningkatkan daya tahan tubuh dan juga sebagai suplemen untuk mendukung aktifitas sehari-hari.
Penggunaan obat dimasyarakat masih sering dijumpai tanpa resep dokter, penggunaan secara berlebihan (over dosis), penggunaan obat yang tidak tepat indikasi, dosis, cara dan lama pemakaian, sehingga berpotensi menyebabkan efek samping bagi kesehatan.
Kader kesehatan memiliki peranan penting didalam pelaksanaannya seperti mengajak masyarakat kepelayanan kesehatan, membantu petugas kesehatan di posyandu dan membantu dalam pemberian informasi kesehatan pada semua masyarakat. Memiliki hidup sehat merupakan hak bagi semua orang sehingga masalah kesehatan penting untuk diperhatikan.

Dari hasil wawancara pada perangkat desa, kader dan masyarakat sekitar ditemukan masih kurangnya pengetahuan kader tentang manajemen penggunaan obat, belum memiliki keterampilan dalam penyampaian informasi dimasyarakat, dan masih kurangnya fasilitas layanan kesehatan di posyandu.
Sebagai solusi dari permasalahan tersebut, Dosen dan Mahasiswa dari Universitas Murni Teguh dan Universitas Haji Sumatera Utara melaksanakan kegiatan PKM.
Kegiatan yang dilakukan mulai dari survei, wawancara, pemberian workshop dengan tema Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (Gema Cermat), edukasi tentang pemanfaatan puskesmas bagi anggota keluarga yang sakit, optimalisasi pelayanan kesehatan menggunakan discharge planning, peningkatan keterampilan dalam penyampaian informasi dimasyarakat menggunakan metode hipnoterapi dan pemberian sarana kesehatan dan obat-obatan.
Kegiatan PKM dari Universitas Murni Teguh dan Universitas Haji Sumatera Utara diketuai oleh Muhammad Taufik Daniel Hasibuan, S.Kep, Ns, M.Kep beserta tim Robiatun Rambe, S.Farm, M.Farm, Apt, Lenny Lusia Simatupang, S.Kep, Ns, M.Kep, Ukti Virnolodi, Trifani Yahya Gulo dan Arlitus Hura.

Sebagai Ketua PKM, Muhammad Taufik Daniel Hasibuan menyatakan sangat bahagia dan bangga karena kader sangat antusias mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir.
Kegiatan pengabdian mendapatkan dukungan penuh dari Kepala Desa Supriadi, Sekretaris Desa Nono Ismanto, Kasi Pemerintahan Emi, Kepala Puskesmas Bandar Khalifah, dan 30 Kader Kesehatan.
"Dapat disimpulkan, pemberdayaan kader kesehatan tentang Gema Cermat sangat dibutuhkan sebagai upaya optimalisasi pelayanan kesehatan di masyarakat," katanya.
Ketua kegiatan Muhammad Taufik Daniel Hasibuan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi tahun pendanaan 2024 sebagai pemberi dana dalam terselenggaranya kegiatan ini, serta dukungan dari pemerintahan Desa Laut Dendang, kader dan masyarakat, “Kader Cerdas, Masyarakat Sehat, Indonesia Maju”.
(*)
Universitas Murni Teguh
Universitas Haji Sumut
pengabdian kepada masyarakat (PKM)
Kader kesehatan
Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat
GEMA CERMAT
Optimalisasi Pelayanan Kesehatan di Masyarakat
Universitas Murni Teguh Wisudakan 58 Lulusan, Rektor Soroti Peran Strategis Perawat di Era Digital |
![]() |
---|
Universitas Murni Teguh Menggelar Capping Day untuk Mahasiswa S1 Keperawatan dan D3 Kebidanan |
![]() |
---|
Lulusan Universitas Murni Teguh Siap Bersaing di Kancah Internasional |
![]() |
---|
Dosen Teknik UNHAM dan UPMI Bantu Petani Jagung Buntu Bedimbar dengan Mesin Multifungsi Pasca Panen |
![]() |
---|
Optimalkan Pelayanan Kesehatan, Lapas Pematangsiantar Latih 37 Warga Binaan Menjadi Kader Kesehatan |
![]() |
---|