TRIBUN WIKI

Profil Awang Faroek Ishak, Mantan Gubernur Kaltim yang Jadi Tersangka Dugaan Korupsi IUP

Awang Faroek Ishak merupakan mantan Gubernur Kalimatan Timur. Ia lahir di Tenggarong, Kutai Kartanegara pada 31 Januari 1948.

Editor: Array A Argus
TRIBUN/DANY PERMANA
Eks Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak meninggalkan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat (7/2/2014) usai berkoordinasi dengan pimpinan KPK. Total 12 Gubernur mengikuti acara pemaparan mineral dan batubara (minerba) yang bertujuan untuk menertibkan sektor pertambangan di wilayahnya masing-masing. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Mantan Gubernur Kalimantan Timur, Awang Faroek Ishak dicegah bepergian keluar negeri.

Hal itu disampaikan Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (26/9/2024).

Tessa mengatakan, Awang Faroek dicegah keluar negeri karena penyidik KPK mulai melakukan penyidikan kasus dugaan korupsi berupa penerimaan hadiah atau janji dalam pengurusan Izin Usaha Pertambangan (IUP) di wilayah Kalimantan Timur.

Baca juga: Profil Ema Sumarna, Eks Sekda Kota Bandung yang Kini Dipenjarakan KPK

Tidak sendirian, ada dua orang lagi yang ikut dicekal bepergian keluar negeri.

Keduanya adalah DDWT dan ROC.

"Bahwa pada tanggal 24 September 2024, KPK telah mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 1204 Tahun 2024 tentang Larangan Bepergian Ke Luar Negeri terhadap 3 orang Warga Negara Indonesia yaitu AFI, DDWT dan ROC," kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto, Kamis (26/9/2024).

Profil Awang Faroek Ishak

Awang Faroek Ishak atau AFI lahir di Tenggarong, Kutai Kartanegara pada 31 Januari 1948.

Ia merupakan putra ke-11 dari 13 bersaudara. 

Awang Faroek Ishak menamatkan Sekolah Rakyat di Tarakan, SMP dan SMA di Tenggarong, kemudian meneruskan ke Fakultas Keguruan Ilmu Sosial IKIP Malang, hingga meraih gelar sarjana S1 (1973) dan Magister Manajemen (1997) serta Magister Ketahanan Nasional Universitas Indonesia (1998).

Baca juga: Profil Rahmad Handoyo, Lolos DPR RI Tapi tak Jadi Dilantik Karena Diberhentikan PDIP

AFI juga lulusan terbaik SESPANAS Angkatan XI (1990) dan peserta berprestasi tinggi pada Kursus Reguler Angkatan XXV (KRA) LEMHANAS (1992). 

Di bidang Akademisi, Awang Faroek Ishak tercatat sebagai dosen tetap di Fakultas Ekonomi Universitas Mulawarman dan Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda. 

Terakhir Awang Faroek Ishak mendapat gelar Profesor tamu dari Universitas Victoria, Melbourne, Australia.

Berawal dari seorang Akademisi, AFI mulai terjun ke birokrasi hingga akhirnya menjadi politisi.

Sebelum menjadi anggota DPR RI 2019-2024, Awang Faroek Ishak sudah malang melintang di birokrasi pemerintahan, kampus, hingga partai politik. 

Kariernya dimulai sebagai Staf Kantor Gubernur Kaltim tahun 1973.

Baca juga: Profil Brigjen TNI Dany Rakca Andalasawan, Pria Kelahiran Medan yang Jabat Danpuslatpur Kodiklatad

Sumber: Tribun kaltara
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved