VIRAL Petugas Koperasi di Nias Siram Rumah Nasabah, Sembunyi Saat Ditagih Utang, Berakhir Ribut

TRIBUN-MEDAN.com -  Viral petugas koperasi di Nias siram rumah nasabah.

Pemilik rumah diduga sembunyi saat ditagih utang.

Karena hal itu petugas dan nasabah berakhir ribut.

Baca juga: Klasemen Terbaru Usai Bagnaia Juara MotoGP Jepang 2024, Poin Martin Terkikis,Marquez di Luar 4 Besar

Ramai dan viral di media sosial, video yang memperlihatkan aksi seorang petugas koperasi di Nias, Sumatera Utara, menyiram bagian dalam rumah nasabah  menggunakan air dari sela-sela pentilasi udara.

Dikutip Tribun-medan.com dari BanjarmasinPost.co.id, aksi tersebut dilakukan petugas koperasi lantaran nasabah yang berpura-pura tidak ada di rumah ketika ditagih membayar hutang.

Tindakan yang dilakukan para petugas koperasi itu pun ramai menuai pro dan kontra usai diunggah melalui akun TikTok @cramoyy06 Sabtu (5/10/2024).

Baca juga: Kabel Listrik di Jalan Merbabu Menjuntai Hampir Mengenai Kendaraan Viral di Sosmed, Ini Kata Camat

Mulanya dalam video terlihat petugas koperasi wanita yang sedang mengetuk rumah salah satu nasabah.

Tampak ia mengetuk pada bagian pintu hingga jendela rumah sebanyak beberapa kali.

Namun walau sudah beberapa kalo diketuk nasabah pemilik rumah itu tak jua kunjung keluar.

Diduga nasabah pemilik rumah itu sengaj bersembunyi dan tak kunjung keluar lantaran enggan membayar hutang.

Geram dengan nasabah yang memilih bersembunyi, petugas koperasi pun lantas menarik selang air yang berada di samping rumah.

Selang air itu kemudian dimasukan ke dalam sela-sela pentilasi rumah. 

Ia pun memutar keran hingga air keluar dari permukaan selang dan membanjiri rumah nasabah tersebut.

Petugas koperasi itu pun sempat tertawa sembari memegangi selang yang sedang mengalirkan air ke dalam rumah.

Melihat rumahnya yang disirami air oleh petugas koperasi, nasabah itu pun segera keluar.

Baca juga: Hanura Sebut Nama Harry Lotung Siregar Dicatut Dalam Tim Pemenangan Edy-Hasan

Alhasil cekcok antara nasabah pemilik rumah bersama dua petugas koperasi yang mendatangi kediamannya tak terhindarkan.

“Lalalala harus pakai jurusan simalaketek dulu baru mau bayar,” papar petugas koperasi,”

Nasabah pemilik rumah itu pun tampak kesal usai bagian dalam rumahnya disiram menggunakan air.

Meski demikian tak sedikit warganet yang mendukung aksi petugas koperasi tersebut namun tak sedikit pula yang mengecam perbuatannya.

Sebelumnya viral emak-emak ngamuk ditagih utang, lempar mangkuk bikin kepala penagih berdarah.

Polisi pun turun tangan mendatangi lokasi kejadian di Gresik, Jawa Timur.

Dalam video yang beredar, penagih yang merupakan seorang perempuan itu juga tersulut emosinya.

Baca juga: Viral Santri di Tapsel Dianiaya Seniornya dan Leher Disayat, Diduga karena Uang Rp 10 Ribu

Antara penagih dan yang ditagih sempat terlibat cek cok.

Kapolsek Menganti, AKP Roni Ismullah, pun membenarkan adanya peristiwa tersebut.

"Itu kejadiannya di Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti, Gresik pada Jumat lalu sekitar pukul 10 pagi," kata Roni, dikutip tribun-medan.com via Tribunnews.com , Kamis (4/4/2024).

Hingga kini pihaknya masih belum menerima laporan terkait peristiwa viral yang terjadi di Gresik ini.

Meski demikian, Polsek Menganti sudah mendatangi lokasi kejadian.

Polisi menggali keterangan dari sejumlah saksi mata.

"Sekarang masih dilakukan lidik terhadap korban dan pelaku. Namun pak RT akan memfasilitasi ke kantor Polsek," ungkap AKP Roni.

Penuturan Penagih Utang

Diketahui video emak-emak di Gresik ditagih utang malah ngamuk beredar di Facebook, diunggah oleh akun Bara Pratama.

Dalam video yang beredar, awalnya terlihat seorang wanita dari koperasi simpan pinjam menagih hutang emak-emak yang memakai daster merah.

Tak berselang lama, perempuan yang ditagih masuk ke rumah meninggalkan wanita dari koperasi tersebut.

Baca juga: Nikson Nababan dan Edy Rahmayadi Akan Berebut Simpati PDIP, Saingannya Wakapolri dan Ketua DPD Sumut

Kepada warga sekitar, si penagih mengatakan, debiturnya itu tidak bisa diajak bicara secara baik-baik.

"Masalah e gak iso di ajak omong Bu. Wong di kongkon nggolekno Lo gak digolekno. (Masalahnya tidak bisa diajak bicara Bu. Disuruh Carikan (uang untuk mengangsur) malah gak dicarikan)," ucap wanita koperasi kepada salah satu warga sekitar, Rabu (3/4/2024).

Namun, perkataan si penagih justru membuat emak-emak yang ditagih langsung keluar rumah.

Sembari membawa panci berisi air dan mangkok, ia hendak menyiramkan air di panci tersebut ke wajah petugas penagih hutang.

Baca juga: Sehari Setelah e-Parking Diberlakukan, Pengendara Ini Tetap Dimintai Parkir Manual di Pajak Petisah

"Aku kan wes ngomong, engkok ae balik o disik (saya kan sudah ngomong, nanti saja balik dulu)," katanya.

Hal itu justru membuat penagih marah.

Saat dilerai tetangganya yang memakai daster biru, emak-emak tersebut melempar mangkok ke kepala penagih hingga berlumur darah.

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan