Kondisi Kesehatan Andi Arief Drop, Diterbangkan ke India untuk Transplantasi Hati

Kondisi kesehatan politisi Partai Demokrat Andi Arief dikabarkan drop. Ia segera diterbangkan ke India untuk menjalani transplantasi hati. 

Editor: Juang Naibaho
kompasiana
Kesehatan politisi Partai Demokrat Andi Arief dikabarkan drop dan segera jalani transplantasi hati. 

TRIBUN-MEDAN.com - Kondisi kesehatan politisi Partai Demokrat Andi Arief dikabarkan drop.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Jansen Sitindaon mengabarkan, Andi Arief yang kini menjabat sebagai komisaris independen di PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) akan segera diterbangkan ke India untuk menjalani transplantasi hati

Rencananya, Andi Arief akan menjalani operasi di Singapura pada November 2024. Namun, rencana itu batal.

"Karena kondisi yang terus merosot, sedangkan jadwal operasi di RS NUH Singapore masih cukup lama yaitu 21 November, maka untuk mengejar itu, beberapa hari ke depan ini Bang Andi Arief akan berangkat ke India," kata Jansen kepada wartawan, Selasa (8/10/2024).

Jansen menambahkan pendonor Andi adalah anak pertamanya yang bernama Fazle Merah Maula. 

"Fazle Merah Maula sekarang mahasiswa ITB semester 3 Jurusan Oseanografi," imbuhnya.

Jansen pun meminta doa agar operasi Andi bisa berjalan lancar. 

"Perkembangan lebih lanjut akan terus kami update untuk jadi sumber informasi juga bagi yang sekarang mungkin sedang mengalami penyakit serupa," tandas Jansen. 

Profil Andi Arief

Nama Andi Arief sudah tak asing di telinga publik. Ia dikenal sebagai Kepala Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat periode 2020-2025.

Pria kelahiran Bandar Lampung, 20 November 1970, ini adalah alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Ia anak pasangan H.M. Arief Makhya dan Hj. Mas Amah.

Andi menghabiskan waktu kecil hingga SMA di Tanjung Karang, Bandar Lampung.

Andi menempuh pendidikan tinggi di UGM dan mengambil Jurusan Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, pada 1993.

Ia mengawali karier politik sebagai aktivis prodemokrasi pada era 1990-an.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved