Kesehatan

Apa Itu Mikroplastik dan Bagaimana Dampaknya Bagi Kesehatan Manusia

Mikroplastik adalah partikel atau serpihan dan bintik plastik atau fiber yang berukuran kurang dari 5 milimeter (mm). Ini bisa bercampur ke makanan

Editor: Array A Argus
primaplastindo
Ilustrasi mikroplastik 

Mendaur ulang gelas kertas bermasalah karena harus memisahkan lapisan HDPE dari kertas, yang mempersulit prosesnya.

Memilih botol stainless steel yang dapat digunakan kembali tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga mengurangi paparan terhadap mikroplastik.

5. Kantong teh

Banyak kantong teh terbuat dari plastik polipropilena yang tidak berkelanjutan, dan bahkan kantong teh kertas dapat mengandung jejak plastik pada lapisan penyegelnya.

Hal ini sering kali berarti bahan-bahan tersebut tidak dapat terurai secara hayati dan mengakibatkan terjadinya kontaminasi mikroplastik.

6. Kantong plastik

Kantong plastik yang digunakan untuk menyimpan makanan bisa terurai menjadi mikroplastik seiring waktu, terutama jika terkena cahaya matahari dan panas.

Sebagai gantinya, pertimbangkan untuk menggunakan bungkus plastik yang dapat digunakan kembali yang terbuat dari kain katun.

7. Peralatan masak plastik

Mangkuk, blender, ketel, dan wajan anti lengket plastik juga melepaskan mikroplastik ke dalam makanan.

Pertimbangkan untuk beralih ke alternatif logam, kaca, atau kayu bila memungkinkan.

Nah, itulah beberapa barang dapur yang mengandung mikroplastik yang berbahaya. 

Bahaya Mikroplastik

Bahaya mikroplastik yang masuk ke dalam tubuh melalui kulit, udara, ataupun makanan dan minuman tidak boleh disepelekan.

Berikut ini beberapa bahaya mikroplastik bagi kesehatan:

1. Iritasi kulit

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved