Berita Olahraga
SSB Bintang Marindal Persiapkan 2 Tim jelang Piala Suratin U-13 dan U-15 di Deliserdang
Sekolah Sepakbola (SSB) Bintang Marindal memastikan diri akan ikut serta dalam kompetisi Piala Suratin U-13 dan U-15 di wilayah Kabupaten Deliserdang.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Sekolah Sepakbola (SSB) Bintang Marindal memastikan diri akan ikut serta dalam kompetisi Piala Suratin U-13 dan U-15 di wilayah Kabupaten Deliserdang.
Kabar tersebut disampaikan, Founder SSB Bintang Marindal, Hendrik Setiawan kepada Tribun Medan, Rabu (16/10/2024).
Ia mengatakan, saat ini timnya terus memaksimalkan persiapan jelang kompetisi tersebut. Karena menurutnya, persiapan yang matang menjadi kunci utama dalam keberhasilan di dalam kompetisi.
"Kita tetap latihan secara rutin, dengan menjaga stamina anak-anak, istirahat yang cukup dan ketahanan tubuh. Karena kan saat ini cuaca kurang menentu, jadi anak-anak istirahatnya lah dicukupkan," ucap Hendrik.
Lebih lanjut dikatakannya, pada Piala Suratin tahun 2024 ini, timnya akan menurunkan pemain terbaik hasil binaan sendiri dan beberapa pemain gabungan dari SSB lainnya.
"Kalau kita 50 persen menggunakan dari hasil binaan kita sendiri. Kemudian ada juga dari teman-teman SSB yang tidak mengikuti Suratin,mereka bergabung dengan kita," ungkapnya.
Hendrik mengaku tidak terlalu muluk-muluk dalam memberikan target terhadap timnya di Piala Suratin 2024 ini. Karena menurutnya, target utama Piala Suratin ini adalah pembinaan sepakbola usia dini.
"Kalau target tidak bisa kita bilang, yang penting anak-anak yang bertanding dan jam terbangnya bertambah, supaya modal mereka menuju jenjang usia dewasa nanti menjadi pemain sepak bola yang profesional," tuturnya.
Pada sisi lain, Hendrik mengakui bahwa ada beberapa kendala yang mereka alami dalam masa persiapan tampil di Piala Suratin wilayah Deliserdang tersebut. Terkhusus biaya kos yang semakin besar dibadingkan kompetisi sebelumnya.
Kendati begitu, katanya, hal tersebut tidak menyurutkan semangat timnya dalam membina pemain muda di Sumut.
"Semakin berkembangnya zaman, biaya sepakbola itu bertambah mahal. Mungkin karena perangkat pertandingan, Wasit dan yang lainnya. Jadi kita dari SSB ya mengeluarkan cukup ekstra lah untuk pendanaan ikut kompetisi," tutupnya.
(Cr29/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| BHRU Sumut Juara Piala Pertiwi Regional Sumut, Siap Wakili ke Tingkat Nasional |
|
|---|
| NPC Sumut Gelar Pelatihan Massage Kebugaran untuk Atlet Disabilitas |
|
|---|
| Wushu Jadi Penyelamat, Sumut Finis di Peringkat 7 PON Bela Diri II/2025 |
|
|---|
| Taufik Hidayat Sebut Sumut Bisa Gelar Turnamen Bulutangkis Lebih Besar, Asal Fasilitas Memadai |
|
|---|
| Bobby Nasution Harap Sumut Terus Jadi Tuan Rumah Event Nasional dan Internasional |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.