Daftar 4 Nama dan Jabatan Ajudan Presiden Prabowo Subianto dari 3 Matra TNI dan Polri

Dalam seleksi menjadi ajudan Presiden Prabowo Subianto ini, Kolonel Inf. Wahyo Yuniartoto berhasil menyisihkan Letnan Kolonel Inf. Rizky Marlon Iriano Silalahi yang merupakan lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) 2002 dari kecabangan Infanteri Kopassus. Ia peraih predikat Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama dan memiliki segudang pengalaman di satuan penanggulangan antiteror (Gultor) Sat-81 Kopassus.

4. Kombes Pol Ahrie Sonta Nasution

Kombes Pol Ahrie Sonta Nasution, lulusan Akpol 2002 yang kini menjabat Sekretaris Pribadi (Sekpri) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, merupakan  orang pertama di Angkatannya (Akpol 2002) yang mendapat kenaikan pangkat luar biasa dari melati dua menjadi  melati tiga di pundaknya yakni dari Ajun Komisaris Besar Polisi ( AKBP) menjadi Komisaris Besar Polisi (Kombes) melalui Kenaikan Pangkat Luar Biasa ( KPLB). 

Ahrie Sonta Nasution lahir 2 April 1981.

Kombes Pol Ahrie Sonta Nasution pernah jadi bagian Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Operasi Nemangkawi di Papua.

Mantan Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok itu juga terlibat penangkapan Djoko Tjandra di Malaysia terkait korupsi pengalihan hak tagih (Cessie) Bank Bali yang dipimpin Kabareskrim saat itu Komjen Pol Listyo Sigit.

Kemudian, Ahrie pernah mengungkap beberapa kasus narkotika dalam jumlah besar ketika menjabat Kepala Unit II Subdit II Ditresnarkoba Polda Metro Jaya. 

Sosok Ahrie Sonta Nasution juga mencuat di tengah-tengah para jenderal ketika Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo melakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) sebagai calon Kapolri di Komisi III DPR, pada Januari 2021.

Komjen Listyo Sigit diantar Kapolri Jenderal Idham Azis dan didampingi sejumlah perwira tinggi Korps Bhayangkara. Ahrie Sonta saat itu berpangkat AKBP nyelip di antara para jenderal dan satu-satunya Kapolres yang diajak Komjen Listyo Sigit ke DPR.

Kombes Ahrie juga tercatat insan Bhayangkara yang berprestasi baik dalam bidang akademis maupun kedinasan.

Jebolan Akpol 2002 itu meraih gelar Doktor Ilmu Kepolisian di tahun 2018. Dia pernah mengenyam pendidikan kejuruan di luar negeri di antaranya Politie Academy Apeldoorn Belanda, Crime Scene Analisys By Visual Comparison di Munster Jerman, dan di Joint Special Operation University, US Command Center, Tampa, Florida, Amerika Serikat. 

Terpilihnya Para Ajudan

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak membenarkan bahwa dari TNI AD, nama yang dipilih adalah Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto. 

"Ada beberapa (kandidat dari TNI AD), cuma dia yang kepilih," kata Maruli di Kantor Kemhan, Jakarta, Selasa (22/10).

Sementara, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Tonny Harjono mengungkapkan bahwa TNI AU telah mengajukan enam calon ajudan untuk presiden dan wakil presiden.

Ia menegaskan bahwa Kolonel Pnb Anton Palaguna adalah yang terpilih. "Yang terpilih (untuk ajudan Presiden), Kolonel Anton. Yang Wapres belum (terpilih)," kata Tonny.

Marsekal Tonny juga menambahkan bahwa hingga saat ini belum ada surat resmi mengenai terpilihnya Anton. "Tapi belum ada surat resmi, nanti ada Kepmen dulu, Kep Panglima dan Kep KSAU," ujarnya.