PSDS Deli Serdang

Isu PSDS Deli Serdang Mau Dijual Kembali Muncul, Begini Kata Manajer

Setelah terdegradasi dari kompetisi Liga 2, tim dengan julukan Traktor Kuning ini belum punya persiapan apapun untuk menghadapi kompetisi Liga 3.

|
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/INDRA GUNAWAN
Massa mulai berdatangan dan masuk ke dalam Stadion Baharoeddin Siregar Rabu, (7/2/2024).  

TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Kabar klub PSDS Deli Serdang akan dijual kembali muncul saat ini. 

Setelah terdegradasi dari kompetisi Liga 2, tim dengan julukan Traktor Kuning ini belum punya persiapan apapun untuk menghadapi kompetisi Liga 3.

Lagi-lagi persoalan utamanya adalah faktor finansial.

Jangankan untuk menghadapi Liga 3, managemen PSDS sendiri saat ini masih punya sangkutan hutang pada saat menghadapi Liga 2 musim lalu.

Isu yang beredar ini pun kini tidak bisa ditutupi lagi oleh managemen PSDS. Hal ini lantaran kondisinya memang benar-benar dalam keadaan terpuruk. 

"Kalau soal itu (dijual) kita lihat sajalah nanti. Rapat pemegang saham dalam waktu dekat ini akan dilakukan. Ya kita berharap PSDS ini masih tetap bisa di Deli Serdang lah," ujar Manajer PSDS, Herman Sagita, Sabtu (26/10/2024). 

Herman pun mengakui kalau saat ini belum ada persiapan mereka untuk menghadapi kompetisi Liga 3. Belum ada pemain yang direkrut untuk diambil dalam tim. Herman mengaku untuk membentuk tim yang matang juga membutuhkan finansial yang memadai. 

"Ya belum ada memang (persiapan). Yang kemarin saja pun masih belum selesai (masih banyak sangkutan). Kalau kita terus berupaya ini, makanya kepastiannya nanti dirapat (pemegang saham)," kata Herman. 

Pria yang akrab disapa Cinwa ini sejauh ini jadwal kompetisi untuk Liga 3 juga belum ada kepastian. Untuk itu sebenarnya masih ada waktu juga apabila ingin ikut. Ia pun memohon doa agar tim PSDS ini masih bisa tetap dicintai masyarakat Deli Serdang.

Dari catatan Tribun Medan, isu PSDS akan dijual juga pernah muncul beberapa waktu lalu. Saat itu kondisinya PSDS benar benar tidak punya dana yang cukup untuk menghadapi kompetisi.

Dari sekian banyak orang yang masuk managemen PSDS hanya Cinwa salah satu yang punya kegelisahan untuk menghadapi Liga 3 saat ini.

Disebut-sebut karena saat ini merupakan tahun politik membuat orang-orang yang biasa punya kepedulian terhadap PSDS menjauh.

Semangat untuk sama-sama berpartisipasi membesarkan PSDS sudah kian luntur karena prestasi yang dicapai juga tidak bisa maksimal. 

(dra/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved