TRIBUN WIKI

Mengenal Larry The Cat, Kucing Pemburu Tikus di Kantor PM Inggris Mirip Bobby Kertanegara

Larry The Cat adalah kucing berwarna putih abu-abu yang menyandang titel resmi Chief Mouser to the Cabinet Office di kantor PM Inggris.

Editor: Array A Argus
Instagram @larrythecatforpm
Larry The Cat, pemburu tikus di Kantor PM Inggris 

Pada tahun-tahun sebelumnya, memang beberapa kali ada kucing yang tinggal di Downing Street No. 10, tetapi Larry adalah kucing pertama yang mendapatkan gelar tersebut.

Menurut Vintage News, hanya ada empat kucing yang secara resmi menerima gelar Chief Mouser sejak 1929.

Mereka bertugas di kantor pemerintahan yang berbeda-beda.

Pada tahun 1930-an, Chief Mouser akan menerima gaji mingguan 1 shilling dan 6 sen.

Gaji itu terus meningkat, dengan Larry diketahui menerima upah tahunan 100 pound.

Larry direkrut dari Battersea Dogs & Cats Home karena keterampilannya berburu tikus.

Sejak bergabung dengan rumah tangga Downing Street No 10, Larry telah merebut hati publik Inggris.

Jurnalis dari berbagai media sering menginap di luar pintu depan Kantor PM Inggris hanya untuk mendapatkan gambarnya.

Dikutip dari gov.uk, Larry menghabiskan hari-harinya dengan menyapa para tamu, memeriksa pertahanan keamanan, dan menguji kualitas furnitur antik untuk tidur siang.

"Tanggung jawab sehari-harinya juga termasuk memikirkan solusi untuk mengatasi tikus di rumah. Larry mengatakan, hal ini masih 'dalam tahap perencanaan taktis'" demikian keterangan di laman gov.uk.

Awalnya kucing liar

Dilansir dari The Guardian, Larry awalnya adalah kucing liar yang ditampung di Battersea Dogs & Cats Home.

Hal itu diungkapkan Lindsey Quinlan dari Battersea, menjelang peringatan satu dekade Larry tinggal di Downing Street No. 10.

"Sepertinya baru kemarin Larry datang ke penampungan kami, sebagai kucing liar yang membutuhkan rumah. Saya tidak berpikir siapa pun saat itu bisa membayangkan betapa luar biasanya hidupnya nantinya," kata Quinlan.

"Kisah hidupnya menambah lebih banyak bukti mengapa semua hewan pantas mendapatkan kesempatan kedua – saat ini mereka mungkin tersesat di jalanan, berikutnya mereka bisa menjadi salah satu tokoh politik yang dicintai bangsa, dengan penggemar di seluruh dunia," tuturnya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved