Abang Beradik di Deli Serdang Ditikami

Rudi Sihaloho yang Menikam 3 Abang Beradik Simarmata Sudah Dijebloskan ke Penjara

Rudi Sihaloho, kini telah dijebloskan ke dalam sel tahanan Polsek Medan Tembung. Dia adalah pelaku penikaman terhadap tiga bocah anak tetangganya.

|
TRIBUN MEDAN/HO
Tampang pelaku penikaman 3 bocah yang merupakan tetangganya, saat diintrogasi polisi. 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Rudi Sihaloho, kini telah dijebloskan ke dalam sel tahanan Polsek Medan Tembung.

Dia adalah pelaku penikaman terhadap tiga bocah anak tetangganya. Dimana, satu diantaranya tewas.

Kejadian itu terjadi di Jalan Masjid, gang Dahlia, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang, pada Senin (9/12/2024) siang.

Menurut Kapolsek Medan Tembung, Kompol Jhonson Sitompul, pihaknya yang mendapatkan informasi tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian.

"Jadi kami begitu mendapatkan informasi peristiwa penganiayaan, kami langsung bergerak cepat turun ke TKP," kata Jhonson, Senin (9/12/2024).

Katanya, setelah tiba di lokasi petugas menemukan bahwa ada tiga orang anak yang menjadi korban penikaman yang dilakukan oleh pelaku.

"Setelah sampai ternyata benar peristiwa itu ada dan korban sebanyak tiga orang anak. Korban ketiganya langsung dievakuasi ke Rumah Sakit," sebutnya.

Jhonson menyampaikan, kini pelaku pun telah dijebloskan ke dalam sel tahanan dan masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polsek Medan Tembung.

"Jadi begitu dapat informasi, kami laporkan ke Satreskrim. Tidak memerlukan waktu lama pelakunya sudah berhasil kami amankan, pelaku tetangganya," pungkasnya.

Menurut paman korban, Yoko, kejadian penikaman itu terjadi pada siang hari ketika kedua orang tua korban pergi bekerja.

Sang ayah merupakan sopir taksi online, sementara ibunya bekerja sebagai perawat di rumah sakit murni teguh.

"Biasanya mereka (korban) di rumah dikunci. Mungkin entah beli jajan tadi keluar," kata Yoko kepada Tribun-medan, Senin (9/12/2024).

Ia juga mengakui bahwa, ketiga keponakannya ini sering mengolok-olok pelaku sehingga diduga pelaku kesal dan menikam para korban.

"Penyebabnya nggak tahu, saya nggak gak kenal (sama pelaku). Katanya diejek si pelaku ini," sebutnya.

Katanya, keponakan ini ada empat orang. Dimana, satunya lagi sedang bersekolah.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved