Karo Terkini

Sering Dilintasi Kendaraan Berat, Dinas PUTR Karo Tingkatkan Kualitas Jalan di Depan RSU Kabanjahe

Ruas jalan di depan Rumah Sakit Umum (RSU) Kabanjahe, yang berada di Jalan Selamat Ketaren, Kabupaten, Kabupaten Karo, selama ini acap kali rusak.

Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD NASRUL
Kondisi ruas jalan Jalan Selamat Ketaren, Kecamatan Kabanjahe, tepatnya di depan RSU Kabanjahe, Jumat (13/12/2024). Kondisi jalan tersebut tampak lebih tebal usai dilakukan peningkatan kualitas karena acap kali rusak. (TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD NASRUL) 

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Ruas jalan di depan Rumah Sakit Umum (RSU) Kabanjahe, yang berada di Jalan Selamat Ketaren, Kabupaten, Kabupaten Karo, selama ini acap kali rusak.

Padahal, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) beberapa kali terus melakukan perbaikan.

Ketika dicari tau, penyebab utama kondisi jalan tersebut yang selalu rusak disebabkan karena sering dilintasi kendaraan dengan tonase yang berlebih. Berbagai langkah dilakukan untuk mencegah kendaraan yang tak seharusnya melintas di jalan kabupaten dengan beban yang tak seharusnya, namun tak juga menjadi solusi konkret.

Melihat hal tersebut, Dinas PUTR Kabupaten Karo akhirnya mengambil langkah untuk meningkatkan kualitas jalan sepanjang kurang lebih 400 meter tersebut. Dikatakannya, peningkatan kualitas jalan tersebut dilakukan untuk mencegah ruas jalan yang tepat berada di depan salah satu objek vital tersebut tak kembali rusak.

"Ya selama ini kan sudah bolak-balik kita perbaiki tapi tetap rusak karena memang sering dilintasi kendaraan dengan tonase melebihi. Sehingga kita putuskan untuk ditingkatkan," ujar Edward, Jumat (13/12/2024).

Ketika ditanya bagaimana kualitas jalan sebelumnya, ia menjelaskan sebagaimana jalan sebelumnya yang hanya dibangun dengan satu lapis hotmix dengan pondasi Lapen. Namun, kali ini dirinya menjelaskan pihaknya meningkatkan kualitas jalan dengan pondasi full base, selanjutnya dilapisi lagi dengan dua lapis hotmix.

"Untuk tonasenya, selama ini kan dengan kualitas awal itu maksimal delapan ton. Dengan peningkatan ini, kita harapkan bisa lebih menahan beban yang lebih lagi, apalagi kita lihat kondisinya sering dilintasi kendaraan dengan tonase berat," katanya.

Dikatakan Kepala Dinas PUTR Kabupaten Karo Edward Sinulingga, keputusan peningkatan jalan tersebut dikarenakan Pemkab Karo pada tahun ini juga didukung dengan adanya Dana Bagi Hasil (DBH) sawit. Sehingga, proses pelaksanaan peningkatan kualitas jalan di titik tersebut bisa terbantu mulai dari segi dana dan aturan.

"Untuk anggarannya, kurang lebih dua miliar rupiah. Dananya sendiri, bersumber dari dana bagi hasil sawit. Karena kan memang di sana seringkali dilintasi kendaraan pengangkut sawit sampai CPO," katanya.

Lebih lanjut, dirinya berharap dengan peningkatan kualitas jalan yang direncanakan akan selesai total pada bulan ini dapat mencegah kerusakan kembali terjadi. Dirinya juga berharap, ke depan masyarakat bisa lebih nyaman lagi saat melintas di jalur tersebut.

(mns/tribun-medan.com) 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved