Breaking News

Berita Viral

KELUARGA Besar Minta Yusa Cahyo Dihukum Mati Saja, Tak Anggap Lagi sebagai Anak dan Saudara

Pelaku pembunuhan keluarga guru yang menewaskan tiga orang, Yusa Cahyo Utama (36), warga Bangsongan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, telah ditangkap

Editor: AbdiTumanggor
istimewa
Yusa nekat membunuh nyawa kakak kandungnya, Kristina (38), karena terlilit utang Rp 12 juta. Tak hanya Kristina, Yusa juga menghabisi nyawa kakak iparnya, Agus Komarudin (38) dan dan keponakannya, Christian Agusta Wiratmaja Putra (9). (Istimewa) 

Saat ini, Polres Kediri masih terus melakukan penyidikan dan melengkapi pemberkasan kasus.

"Setelah semua proses selesai, berkas akan diserahkan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk penelitian lebih lanjut," kata Iptu Endra.

Pemakaman sekeluarga korban perampokan di Desa Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Jumat (6/12/2024).(KOMPAS.com/M.AGUS FAUZUL HAKIM)
Pemakaman sekeluarga korban perampokan di Desa Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Jumat (6/12/2024).(KOMPAS.com/M.AGUS FAUZUL HAKIM)

Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana

Yusa Cahyo Utomo tak hanya terancam hukuman mati sesuai pasal pembunuhan berencana yang dijeratkan polisi kepadanya.

Pria pengangguran ini juga dipastikan terbuang dari keluarga besarnya karena pihak keluarga kompak tidak akan menerima Yusa jika pulang ke rumah. 

Marsudi (28), sepupu korban menuntut Yusa dihukum seberat-beratnya. 

"Supaya dihukum seberat-beratnya. Kami menyerahkannya kepada polisi,” ujar Marsudi.

Selain itu, Marsudi menambahkan, pihak keluarga juga sudah menutup pintu maaf bagi pelaku.

Bahkan, semisal nantinya pelaku selesai menjalani hukuman, mereka akan menolak kepulangannya.

“Keluarga sudah enggak mau menerima (jika pelaku pulang),” kata Marsudi yang ikut merawat bocah SPY di rumah sakit.

Pelaku Yusa, kata Marsudi, merupakan kerabat yang sejak kecil diasuh oleh anggota keluarga yang lain yang tinggal di wilayah Bangsongan, Kecamatan Kayen, Kabupaten Kediri. 

Selama itu, Yusa hampir tidak pernah mengunjungi keluarganya yang ada di Pandantoyo, Kecamatan Ngancar.

“Setahu saya dia berkunjung ya sekali pas kejadian itu,” lanjut Marsudi.

Sama halnya dengan Priyanto, kakak Kristina mengatakan bahwa pihak keluarganya meminta pelaku dihukum setimpal dengan perbuatannya agar menimbulkan efek jera sekaligus agar peristiwa seperti tidak terulang lagi. 

“Harapannya pelaku dihukum sesuai undang-undang yang ada. Sesuai perbuatannya,” kata Priyanto, Senin (9/12/2024). 

Pemakaman sekeluarga korban perampokan di Desa Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Jumat (6/12/2024).(KOMPAS.com/M.AGUS FAUZUL HAKIM)
Pemakaman sekeluarga korban perampokan di Desa Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Jumat (6/12/2024).(KOMPAS.com/M.AGUS FAUZUL HAKIM)

Korban selamat alami trauma

Bupati Kediri Hanindito Himawan Pramana mengatakan korban selamat, SPY (7) kondisi kesehatannya sudah stabil, namun masih mengalami trauma.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved