Pembunuh Siswi SMP di Sergai

BREAKING NEWS :Pembunuh Siswi SMP di Sergai Ditangkap, Ibu Korban: Dihukum Matipun Belum Puas

Pihak keluarga menyebut tenda baru akan dibuka setelah acara tahlilan untuk malam ketiga.

|
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/INDRA GUNAWAN
Suasana di rumah duka di Kampung Sembetik Dusun III Desa Lubuk Saban Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai, Senin (16/12/2024).  

Kasi Humas Polres Serdang Bedagai, Ipda Dhyka Napitupulu yang dikonfirmasi pun membenarkan soal adanya terduga pelaku yang diamankan.

"Iya ada satu orang yang sudah diamankan. Cuma ini masih diperiksa untuk pengembangan. Nanti perkembangannya kita infokan jugalah," kata Dhyka. 

Pembunuh Siswi SMP di Sergai Kabarnya Ditangkap, Ibu Korban: Dihukum Matipun Aku Belum Puas

Sejauh ini belum diketahui secara pasti apa yang menjadi motif pelaku melakukan pembunuhan.

Namun ada dugaan sebelum dibunuh korban diperkosa karena saat ditemukan didalam karung sudah tanpa busana.

Penemuan jasad korban hanya berjarak sekitar 100 meter dari rumah korban. 

Korban ditemukan pertama sekali oleh pamannya Jumat lalu di belakang rumah kosong yang sudah lebih 20 tahunan tidak berpenghuni.

Karung ditutupi dekat pohon sawit yang sudah tumbang.

Kondisi jasad AS, 12 tahun, remaja Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ditemukan tewas terbungkus karung di Desa Lubuk Saban, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, Jumat (13/12/2024). Korban sudah tak pulang selama dua hari.
Kondisi jasad AS, 12 tahun, remaja Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ditemukan tewas terbungkus karung di Desa Lubuk Saban, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, Jumat (13/12/2024). Korban sudah tak pulang selama dua hari. (TRIBUN MEDAN/HO)

Sebelumnya, seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) berinisial AS, 12 tahun, warga dsn 3 Desa Lubuk Saban, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai ditemukan tewas di perkebunan kelapa sawit.

Mirisnya, korban ditemukan tewas dengan kondisi terbungkus karung, lalu ditutup dengan daun sawit.

Kapolsek Pantai Cermin AKP Herwin mengatakan, jasad AS pertama kali ditemukan masyarakat pada Jumat 13 Desember sekitar pukul 16:00 WIB.

Polisi, begitu mendapat laporan langsung datang ke lokasi penemuan dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Di lokasi, ditemukan juga helm milik korban.

"Personel mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya penemuan mayat di dalam karung,"kata AKP Herwin, Sabtu (14/12/2024).

Polisi menyebut, beberapa jam sebelum penemuan mayat, tepatnya Jumat 13 sekira pukul 11:00 WIB orang tua korban membuat laporan ke Polsek karena anaknya tak pulang selama dua hari.

Polisi juga sempat mengeluarkan surat laporan kehilangan orang.

Usai penemuan mayat, jasad remaja tersebut dibawa ke RS Bhayangkara TK II Medan untuk diautopsi.

Belum diketahui penyebab pasti kematian korban, namun kuat dugaan korban tewas dibunuh.

(dra/tribun-medan.com). 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved