TRIBUN WIKI
Apa Itu Angin Santa Ana yang Memperparah Kebakaran di Los Angeles, Simak Penjelasan Ahli Ini
Angin Santa Ana merupakan fenomena cuaca musiman yang muncul karena kondisi geografis di wilayah barat Amerika Serikat. Angin ini kering dan hangat.
Dilansir dari Kompas.com, Mike Wofford, seorang prakirawan cuaca di kantor National Weather Service di Oxnard, California, menjelaskan bahwa angin ini disebabkan oleh tekanan tinggi yang terbentuk di atas gurun di wilayah barat daya Amerika Serikat.
Tekanan tinggi tersebut bergerak melalui jalur pegunungan di California Selatan, menuju daerah bertekanan lebih rendah yang ada di lepas pantai Pasifik.
Menurut Wofford, kondisi ini menciptakan aliran udara kuat yang bergerak keluar dari Nevada.
Baca juga: Apa Itu Demam Babi Afrika? Apakah Bahaya Bagi Manusia? Simak Penularannya
Proses ini menyebabkan angin bergerak melalui pegunungan pesisir, Pegunungan San Gabriel, hingga akhirnya keluar menuju wilayah Inland Empire.
“Tekanan tinggi yang terbentuk di wilayah itu, ditambah dengan tekanan rendah di California bagian selatan, menciptakan aliran udara kuat yang keluar dari Nevada dan melalui pegunungan pesisir, Pegunungan San Gabriel, dan keluar ke wilayah Inland Empire,” jelas Wofford, dikutip dari NPR pada Rabu (8/1/2025).
Fenomena angin Santa Ana ini sangat penting untuk dipahami karena berkontribusi pada kondisi yang mendukung terjadinya kebakaran hutan di kawasan Los Angeles dan sekitarnya, khususnya selama musim kemarau yang kerap berlangsung panjang.
Baca juga: APA Itu Pecah Pembuluh Darah Otak Penyebab Dokter Azmi Sakit Kepala hingga Meninggal Mendadak?
Selain itu, profesor di Sekolah Iklim Universitas Columbia, AS, Mingfang Ting menyebut bahwa Santa Ana adalah angin katabatik atau artinya angin ini bertiup menuruni bukit.
Karakteristik lain angin Santa Ana adalah memiliki aliran udaranya yang hangat dan kering dengan kecepatan 40-60 mph atau setara 64-96 km/jam.
Pakar BRIN Sebut Angin Santa Ana Kali Ini Fenomena Anomali
Dilansir dari laman Antara, Peneliti Iklim dan Atmosfer dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Erma Yulihastin sebut bahwa kejadian kebakaran Los Angeles disebabkan fenomena anomali angin Santa Ana.
Dalam pernyataan yang diunggah melalui akun media sosial X pribadinya, yang dikutip di Jakarta pada Sabtu, Erma menjelaskan bahwa kebakaran sering kali terjadi secara alamiah dan dipicu oleh hembusan angin Santa Ana.
Baca juga: Apa Itu Opsen Pajak Kendaraan Bermotor? Berikut Cara Menghitungnya, Berlaku Mulai 5 Januari 2025
Angin Santa Ana dikenal karena sifatnya yang kering dan dapat menyebabkan kebakaran dengan membakar dedaunan yang sudah kering.
"Hanya, normalnya Santa Ana yang dibangkitkan dari sistem tekanan tinggi di California ini seharusnya terjadi saat summer -musim panas-," ungkap Erma.
Erma menyebut jika fenomena ini terjadi pada musim dingin, seperti yang terjadi pada bulan Januari ini sebagai anomali .
“Jika Santa Ana terjadi pada saat winter -musim dingin- seperti Januari saat ini, maka ini benar-benar anomali bahkan penyimpangan iklim," katanya.
Erma menjelaskan lebih lanjut bahwa angin Santa Ana ini dapat berkecepatan hingga 50 km/jam.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.