Berita Viral
NASIB MK Anak ASN Kemhan Ugal-ugalan Tabrak Pejalan hingga Tewas Pakai Mobil Dinas, Jadi Tersangka
Beginilah nasib MK (23) anak ASN Kementerian Pertahanan (Kemhan) yang ugal-ugalan tabrak pejalan kaki hingga tewas pakai mobil dinas dan kini ditetapk
TRIBUN-MEDAN.COM – Beginilah nasib MK (23) anak ASN Kementerian Pertahanan (Kemhan) yang ugal-ugalan tabrak pejalan kaki hingga tewas pakai mobil dinas.
Adapun MK anak ASN Kemhan yang ugal-ugalan di Palmerah ditetapkan sebagai tersangka.
Setelah ayahnya kena sanksi, kini sang anak ditetapkan menjadi tersangka.
"Sejauh ini demikian (jadi tersangka) dari hasil penyelidikan dan penyidikan," kata Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Barat AKP Joko Siswanto, Selasa (28/1/2025).
Meski demikian, Joko belum membeberkan secara detil terkait pasal yang dijerat kepada MK karena masih dilakukan penyidikan.
"Untuk pasal sudah materi penyidikan, intinya udah tersangka," tuturnya.
MKS anak Kemenhan tabrak sejumlah pejalanan kaki setelah ugal-ugalan membawa mobil dinas.
MKS juga disebut sempat kabur setelah menabrak sejumlah orang.
Mobil Toyota Innova dengan pelat dinas yang dibawa MKS itu menabrak sejumlah orang, termasuk seorang pejalan kaki dan beberapa pengendara.
Belakangan diketahui, mobil berpelat dinas 6504-00 adalah milik salah satu ASN di Kemhan.
Kejadian bermula ketika mobil dikemudikan MSK anak dari ASN Kemhan melaju di kawasan Palmerah, Jakarta Barat pada Senin (20/1) dini hari.
Pengemudi ugal-ugalan hingga menabrak sejumlah kendaraan dan 5 orang mengalami luka parah.
Baca juga: 3 Mayat Siswa SMP yang Hanyut di Pantai Gunungkidul Ditemukan Kedalaman 10 Meter, 1 Masih Hilang
Pengemudi mobil yang sempat kabur berhasil diamankan hingga sempat diamuk oleh massa.
Ia sempat berbelok ke jalan lain dan menabrak kendaraan yang melaju dari arah berlawanan.
Akibat peristiwa ini MSK mengalami luka memar di wajahnya.Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Barat, AKP Joko Siswanto, menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut.
"Mobil itu tetap melaju.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.