Polri Hadir untuk Masyarakat: Satlantas Polres Simalungun Sigap Bantu Bus Mogok

TRIBUN-MEDAN.com, SIMALUNGUN – Kepolisian Resor (Polres) Simalungun menunjukkan komitmennya untuk selalu hadir di tengah masyarakat melalui berbagai kegiatan, baik dalam memberikan bantuan maupun dalam menjaga keamanan dan ketertiban lalu lintas. 

Pada Senin, 10 Februari 2025, sekitar pukul 11.00 WIB, Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Simalungun, IPTU Edy Syahputra, S.H., M.H., bersama beberapa personel Sat Lantas Polres Simalungun, dengan sigap membantu sebuah bus yang mogok di Jalan Lintas Saribu Dolok, Kecamatan Panombean Panei, Kabupaten Simalungun.

Melihat bus yang mengalami kerusakan di jalan, IPTU Edy Syahputra dan personelnya langsung turun tangan membantu mendorong bus tersebut. Tidak hanya itu, mereka juga berupaya mencari montir untuk memperbaiki kendaraan umum tersebut agar dapat kembali beroperasi.

"Kami membantu bus tersebut agar tidak terjadi kecelakaan," ujar IPTU Edy Syahputra. "Kami juga hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan yang terbaik, karena Polri ada untuk masyarakat."

Baca juga: Apel Gelar Pasukan Ops Keselamatan Toba di Padangsidimpuan:  Keselamatan Jalan Raya Jadi Prioritas

Tindakan cepat dan tanggap yang dilakukan oleh Sat Lantas Polres Simalungun ini merupakan wujud nyata dari komitmen Polri untuk selalu hadir dan membantu masyarakat yang membutuhkan.

Operasi Keselamatan Toba 2025

Selain memberikan bantuan secara langsung, Polres Simalungun juga активно melakukan upaya превентив dalam menjaga keamanan dan ketertiban lalu lintas.

Saat ini, Polres Simalungun sedang melaksanakan Operasi Kepolisian Kewilayahan "Keselamatan - Toba 2025". 

Operasi ini digelar dalam rangka menciptakan Kamseltibcarlantas (Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas) menjelang Idul Fitri 1446 H Tahun 2025 di Kabupaten Simalungun. Dalam operasi ini, Polres Simalungun mengerahkan 1.983 personel yang akan bertugas selama 14 hari, terhitung mulai tanggal 10 Februari hingga 23 Februari 2025.

Tujuan dari Operasi Keselamatan Toba 2025 adalah untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, menurunkan angka kecelakaan lalu lintas, dan menurunkan tingkat fatalitas pada kecelakaan lalu lintas. "Melalui momen ini kami juga menyampaikan bahwa Polres Simalungun menyelenggarakan Operasi Kepolisian Kewilayahan "Keselamatan - Toba 2025"," ujar Kasat Lantas Polres Simalungun, IPTU Jonni F. H. Sinaga, S.H.

Dalam pelaksanaannya, Operasi Keselamatan Toba 2025 mengedepankan pendekatan persuasif dan edukatif dalam membangun kesadaran masyarakat. Polres Simalungun активно melakukan sosialisasi melalui pemasangan spanduk, banner, dan media sosial. "Pendekatan persuasif dan edukatif dalam membangun kesadaran masyarakat melalui pemasangan spanduk, banner, dan media sosial," jelas IPTU Jonni F. H. Sinaga.

Dengan adanya Operasi Keselamatan Toba 2025, diharapkan masyarakat Kabupaten Simalungun dapat lebih meningkatkan kesadaran dan дисциплини dalam berlalu lintas, sehingga dapat tercipta situasi yang aman, tertib, dan lancar di jalan raya.

Kegiatan yang dilakukan oleh Sat Lantas Polres Simalungun, baik dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan maupun dalam melaksanakan operasi kepolisian, merupakan wujud nyata dari komitmen Polri untuk selalu hadir dan melayani masyarakat.

Polri menyadari bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat merupakan tanggung jawab bersama. Oleh karena itu, Polri akan terus berupaya meningkatkan kinerja dan profesionalisme dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. "Polri ada untuk masyarakat," tegas IPTU Edy Syahputra.

Melalui berbagai kegiatan yang dilakukan, Polri berharap dapat semakin mendekatkan diri dengan masyarakat dan membangun hubungan yang harmonis. Polri juga berharap dapat menjadi bagian dari solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat.

"Kami hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan yang terbaik," pungkas IPTU Jonni F. H. Sinaga. (*)