Tangis Lucia Situmorang di Samping Jenazah Suaminya Victor Simaremare yang Tewas di Malaysia

TRIBUN-MEDAN.com, DOLOKSANGGUL - Lucia Situmorang (29) yang tengah hamil tua tak mampu menahan tangis saat berada di samping peti jenazah suaminya, Victor Simaremare (39). 

Acara pemakaman akan berlangsung hari ini, Rabu (12/2/2025) yang dibuka dengan acara keagamaan. Lalu dilanjutkan dengan adat dan sosial di kampung tersebut. 

Sesekali, Lucia tundukkan kepala sembari mengelus jasad Victor Simaremare. Ia tengah mengandung dan berencana akan tinggal di kampung halaman tersebut bersama suaminya. 

"Kami punya rencana akan tinggal di kampung ini. Tapi semuanya pupus. Kau tak bisa lagi berkata apa-apa," ujar Lucia, Rabu (12/2/2025).

Ibu dan kakak-adik almarhum pun diliputi luka mendalam. Pasalnya, hingga saat ini, keluarga belum mengetahui secara pasti alasan penembakan Victor Simaremare. 

Di rumah persemayaman, warga sekitar mulai berdatangan. Sebagian dari mereka tengah mempersiapkan acara adat dan pemakaman Victor Simaremare. 

Jasad  korban penembakan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Malaysia atas nama Victor Maruli Tua Simaremare (39)  tiba di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) pada Rabu (12/2/2025) dinihari. 

Sebelumnya, Wabup Humbahas telah berkoordinasi dengan pihak terkait pemulangan jenazah Victor Simaremare dari Malaysia ke Humbahas. 

Kepastian pemulangan jenajah tersebut diketahui setelah dirinya berkomunikasi langsung dengan pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia/Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) dan pihak keluarga.

"Tadi saya sudah komunikasi dengan pihak KBRI, Kementerian PM2I melalui Direktur Kepulangan dan Rehabilitasi Ibu Seriulina Boru Tarigan," ujar Oloan Nababan, Selasa (11/2/2025).  

Mantan prajurit TNI itu mengungkapkan turut berbelasungkawa bagi keluarga korban 

"Atas nama pribadi dan Pemkab, saya menyampaikan belasungkawa atas insiden penembakan yang diduga dilakukan aparat Kepolisian Malaysia tersebut," lanjutnya.

"Sebagai Wakil Bupati Humbang Hasundutan dan Bupati Humbang Hasundutan terpilih, saya menyampaikan turut berdukacita dan berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya atas kejadian itu. Semoga pihak keluarga diberikan kekuatan dan ketabahan," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, berdasarkan informasi dari keluarga korban terkait keberangkatan Victor, pada tanggal 23 Januari 2025, korban berangkat dari Malaysia menuju Batam, Kepulauan Riau melalui jalur laut, pada saat itu komunikasi masih lancar. 

Berselang satu hari, tepatnya tanggal 24 Januari tidak ada lagi informasi, dihubungi telepon seluler si korban tidak lagi aktif.