Wali Kota Tanjung Balai Ikut Retret di Magelang, Mahyaruddin: Ini Merupakan Pengalaman Berharga

TRIBUN-MEDAN.com, TANJUNGBALAI - Walikota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim Batubara mengikuti acara retreat dan orientasi khusus kepala daerah di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah yang dilakukan mulai Jumat (21/2/2025) hingga Jumat (28/2/2025).

Dalam acara tersebut, seluruh kepala daerah di lakukan pembinaan baik secara fisik maupun mental yang akan diterapkan pada kepemimpinannya lima tahun kedepan.

Menurut Mahyaruddin, acara retreat ini untuk memperdalam wawasan serta kedisiplinan dalam menghadapi masalah dan tantangan kepemimpinan di daerah.

"Setiap hari kami dilakukan kegiatan olahraga pagi dan apel, kemudian diberikan pembekalan hingga sekitar pukul 21.00 WIB. Ini merupakan sebuah pengalaman berharga bagi saya," ujar Mahyaruddin Salim, Rabu (26/2/2025).

Lanjutnya, beberapa materi pembekalan dilakukan untuk para kepala daerah memperkuat komitmen dalam pembangunan kota.

"Khususnya Tanjungbalai, saya akan menerapkan apa yang saya dapat dari acara retreat ini. Saya akan menerapkan agar Tanjungbalai Emas dapat terealisasi," ujarnya.

Katanya, materi-materi yang diberikan dalam acara retreat tersebut merupakan materi yang berfokus pada tugas pokok kepala daerah, termasuk perencanaan, mengelola keuangan daerah.

"Asta cita yang mencakup isu strategis seperti ketahanan pangan, irigasi, pendidikan, kesehatan, dan juga kependudukan," ungkapnya.

Katanya, dirinya sangat antusias dalam mengikuti seluruh tahapan retreat dan banyak pelajaran berharga yang didapat dalam acara tersebut.

"Pematerinya juga sangat kompeten, menteri Pembangunan manusia dan kebudayaan, menteri kesehatan, menteri pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, menteri kependudukan dan pembangunan keluarga," katanya.

"Kami juga dibekali dalam bidang pemberdayaan masyarakat, pertanian, pendidikan dasar menengah, hingga komunikasi dan digital," tambahnya.

 Ia mengaku, tak luput juga ada pemateri dari instansi penegak hukum, dan badan independen seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Nanti ada juga paparan dari ketua KPK, jaksa agung, Kapolres dan kepala BPKP," katanya.

Ia mengaku, apabila materi yang didapat di acara retreat tersebut dapat berjalan sukses diterapkan di Kota Tanjungbalai, maka Kota Tanjungbalai dapat menjadi kota yang dapat bersaing dan meningkatkan ekonomi masyarakat.

(cr2/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram, Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan