Asmara Subuh di Deli Serdang terpusat di Jalan Arteri Bandara Kualanamu Karena Sport Center Ditutup

TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Hari pertama puasa, kegiatan asmaran subuh yang dilakukan kalangan muda-mudi di Deli Serdang terpusat di sekitaran jalan Sultan Serdang/Arteri Bandara Kualanamu kawasan sport center Batang Kuis, Sabtu (1/3/2025).

Ribuan kendaraan bermotor datang mendekati kawasan sport center yang sempat digunakan untuk kegiatan PON ke XXI. Namun saat tiba di kawasan ini kalangan muda-mudi ini pun harus kecewa karena area sport center ternyata ditutup. 

Tiga pintu untuk masuk ke kawasan ini seluruhnya ditutup. Karung-karung bertumpuk disusun untuk menutup jalan. Karung-karung itu disusun mulai dari pintu masuk, pintu tengah dan pintu keluar. 

Pantauan www.tribun-medan.com selain dijaga oleh pihak sport center pihak kepolisian dan Satpol PP dan beberapa orang personil TNI juga ikut melakukan penjagaan dan pengamanan. Karena kondisi ini yang ingin menikmati momen asmara subuh hanya berlalu lalang di jalur arteri. 

Beragam alasan disampaikan oleh para pemuda ketika ditanyai alasannya mengapa tertarik datang ke area sport center ini. Dianggap kawasan sport center masih menarik untuk dikunjungi karena banyak spot-spot buat foto dan ngonten yang bagus. 

"Selain itu kami juga datang karena mengisi waktu kosong karena kan lagi libur ini. Lihat motor-motor bagus karena banyak keluar kalau sudah seperti ini," kata Randi warga Pasar 7 Tembung. 

Kasat Samapta Polresta Deli Serdang, Kompol Supendi mengatakan pihak kepolisian akan terus melakukan kegiatan patroli atau pemantauan kegiatan asmara subuh selama ramadhan. Diakui kalau dihari pertama puasa ini terpantau cukup padat namun tetap masih dalam situasi kondusif. Semuanya mengarah dan punya tujuan ke kawasan sport center. 

"Jadi karena sport center ditutup masyarakat berputar-putar saja. Yang melakukan penutupan sport center ini pihak Pemprov Sumut karena ini punya mereka. Kita hanya melakukan pengamanan saja dan kita himbau masyarakat untuk bisa tertib," kata Kompol Supendi. 

Ia mengucap kalau pihak kepolisian tidak melarang kegiatan yang dilakukan masyarakat hanya saja dihimbau agar jangan sampai terjadi potensi tindak pidana. Selagi kegiatan dilakukan dengan tertib pihak kepolisian tidak akan melarangnya. Dalam patroli ini selain dilakukan dengan menggunakan mobil beberapa polisi juga melakukan monitoring dengan menggunakan sepeda di lokasi kawasan sport center.

(dra/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan