Berita Viral
Pantas Tak Ada Lagi Sholat Tarawih Kilat 7 Menit saat Ramadan 2025, Alasannya Imam Sudah Menua
Alasannya karena Pengasuh Ponpes Al-Qur'aniyah, KH Azun Mauzun yang biasa menjadi imam sholat tarawih usianya tidak muda lagi.
TRIBUN-MEDAN.com - Pelaksanaan sholat tarawih kilat 7 menit setiap Ramadan tiba selalu menjadi sorotan.
Salat tarawih 23 rakaat dalam waktu singkat ini digelar di Pondok Pesantren Al-Quraniyah, Desa Dukuhjati, Kecamatan Krangkeng Indramayu, Jawa Barat.
Namun Ramadan 2025 ini justru berbeda, sholat tarawih kilat ditiadakan dan diganti dengan menjalankan salat tarawih seperti umumnya.
Alasannya karena Pengasuh Ponpes Al-Qur'aniyah, KH Azun Mauzun yang biasa menjadi imam sholat tarawih usianya tidak muda lagi.
Selain itu, tidak ada pengganti yang sanggup menggantikan Azun Mauzun.
“Ini karena kondisi, sedangkan kita cari penggantinya tidak ada,” ujar Azun Mauzun dikutip dari Tribun Jateng, pada Senin (3/3/2025).
Diketahui salat tarawih kilat di Ponpes Al-Qur'aniyah sendiri sudah menjadi tradisi yang rutin dilakukan setiap tahun.
Awal mula salat tarawih kilat ini, digelar sekitar 2006 lalu.
Tarawih kilat di Ponpes Al-Quraniyah juga diikuti warga sekitar pesantren yang merupakan laki-laki.
Hampir seluruh warga khususnya anak muda memilih mengikuti tarawih kilat.
Ini sesuai dengan permintaan mereka yang ingin pelaksanaan salat tarawih berlangsung cepat.
Tujuan dari pihak ponpes sendiri hingga akhirnya memutuskan salat tarawih cepat karena ingin merangkul anak muda agar mau berangkat ke masjid.

Azun Mauzun bercerita soal kebiasaan anak muda di sekitar lingkungan pesantren yang hobi menghabiskan waktu dengan nongkrong.
Mereka bermain gitar, bahkan konvoi motor.
Hal itu mengganggu jemaah lainnya yang tengah melaksanakan salat tarawih.
MAKASSAR MEMBARA, Mobil dan Motor di Gedung DPRD Dibakar, Massa Merangsek ke Ruang Rapat Paripurna |
![]() |
---|
UPDATE Massa Bakar Halte di Depan Polda Metro Jaya, Api Berkobar Besar |
![]() |
---|
MENCEKAM Aksi di Kawasan Gedung DPR RI Jumat Malam, Massa Bakar Gerbang Tol Pejompongan |
![]() |
---|
Jerome Polin Ngaku Tolak Tawaran Jadi Buzzer Kampanye Damai Meski Dibayar Rp 150 Juta |
![]() |
---|
BURUH Kesal Gaji Kecil Tapi Masih Kena Pajak, Minta Pajak Cuma Dikenakan ke Gaji di Atas Rp 10 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.