Berita Viral

Kisah Gadis Bernama Ara, Sudah Dirudapaksa Ayah Sejak SMP, Kini Jual Diri Demi Nafkahi Anak

Ara yang merupakan korban rudapaksa ayah kandungnya kini harus menghidupi anak-anaknya dengan menjual diri.

Kolase Tribun Medan/HO
DIRUDAPAKSA AYAH - Foto ilustrasi seorang gadis bernama Ara. Ia sudah menjadi korban rudapaksa ayahnya sejak masih SMP. 

Perkembangan mental Ara terganggu akibat perbuatan ayahnya. Ia sering terbayang-bayang hubungan intim yang dilakukan ayahnya.

Akibatnya saat SMA ia berhubungan seks dengan pacarnya. Pacarnya adalah seorang dosen. Dosen itu merupakan pilihan ibu.

Sang ibu merestui dosen itu menjadi pacarnya, karena meyakini dapat mengayominya, nyata tidak.

Hampir setiap berada di rumahnya sang pacar mengajak hubungan intim. Hubungan intim itu dilakukannya selama pacaran.

"Saya terbayang-bayang dengan perbuatan ayah dulu. Makanya waktu diajak seks saya mengangguk. Saya pacaran selama setahun," paparnya.

Terlepas dari jerat asmara sang dosen, Ara pun memilih untuk bergabung dengan klub motor.

Dari situlah ia suka memodifikasi motor. Tak hanya itu, ia bersama teman-teman di klub motornya main judi sabung ayam.

"Waktu itu kelas 2 SMA. Saya suka bolos sekolah, makanya saya putusin berhenti sekolah," kata Ara.

Temannya klub motornya mengajak Ara main ke rumahnya. Di rumahnya ia bertemu dengan adik temannya tersebut.

Adik temannya itu ganteng, sehingga membuat Ara jatuh hati. Mereka pun pacaran selama dua bulan dan langsung menikah.

"Adiknya ganteng makanya saya jatuh hati. Selama pacaran kami tidak melakukan hubungan intim. Saya pun mau menikah dengannya. Pikiran saya sudah mengawang-ngawang soal hubungan seks. Saya lihat jempol kaki dan hidungnya besar. Kata ibu dua ciri-ciri itu menandakan barang milik cowok gede," paparnya.

Threesome

Tahun 2013 Ara dan pacarnya menikah. Sang suami bergitu sayang dan memperhatikan Ara. Pasangan itu pun dikaruniai seorang anak.

Tahun 2017, sang suami kepincut dengan wanita lain. Bahkan, wanita itu kerap dibawa ke rumah orangtuanya.

hal itu menjadi perguncingan para tetangga. Tak mau menjadi obrolan tetangga, ia pun meminta suaminya terus terang.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved