Berita Viral

Profil Mecimapro, Promotor Konser yang Dihujat Pecinta K-Pop Karena Kekacauan Acara DAY6

Mecimapro adalah perusahaan promotor konser asal Indonesia yang khusus menangani artis-artis Korea Selatan (K-Pop). Mereka dihujat karena konser DAY6

Editor: Array A Argus
Twitter/X Mecimapro
TUAI HUJATAN- Mecimapro, promotor yang didirikan oleh Fransiska Melani mendapat cacian dan hujatan setelah dinilai gagal dalam menyelenggarakan konser DAY6 di Indonesia. Mereka akhirnya meminta maaf atas kekacauan yang terjadi. 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Mecimapro, promotor konser asal Indonesia tengah menghadapi badai hujatan pecinta musik K-Pop.

Alasannya, karena Mecimapro dinilai tidak becus dalam menanggungjawabi pelaksanaan konser DAY6 di Indonesia.

Banyak kekacauan yang terjadi merugikan para penggemar.

Kekacauan-kekacauan itu berupa masalah pemindahan tempat, hingga masalah tiket.

Baca juga: Profil Muhammad Kadafi, Anggota DPR RI Dilaporkan ke Bareskrim dan KPK Kisruh Kampus Malahayati

Beberapa penggemar yang tadinya hendak menonton konser DAY6 justru diminta melakukan refund oleh tiket.com.

Belum lagi soal kerumunan yang buruk, hingga adanya laporan tenda ambruk.

Konser DAY6 dinilai kacau karena tuduhan ketidakmampuan Mecimapro dalam menyelenggarakan acara tersebut.

Sejak mendapat badai hujatan dan makian, Mecimapro akhirnya resmi menyampaikan permohonan maaf lewat akun media sosialnya, Rabu (7/5/2025).

Baca juga: Profil Syamsurizal, Ketua Partai Demokrat Dua Periode Melenggang Jadi Wakil Bupati Siak

"Kepada seluruh penggemar DAY6 yang hadir di konser Jakarta, kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas segala ketidaknyamanan yang terjadi selama pelaksanaan konser, termasuk perubahan lokasi acara," dikutip dari akun Instagram @mecimapro, dikutip dari Kompas.com.

Meski begitu, sejumlah penggemar masih merasa kesal.

Para pecinta K-Pop sampai saat ini masih ada yang mencari-cari keberadaan Fransiska Melani, founder Mecimapro.

Profil Mecimapro

Mecimapro adalah perusahaan promotor konser asal Indonesia yang khusus menangani artis-artis Korea Selatan (K-Pop).

Perusahaan ini didirikan pada tahun 2015 oleh Fransiska Melani, yang juga menjabat sebagai pendiri sekaligus project director.

Mecimapro berfokus pada penyelenggaraan konser, fanmeeting, dan festival musik K-Pop di Indonesia.

Baca juga: Profil Nyai Hj Djamilah Hamid Baidlowi, Tokoh Perempuan Pesantren Lasem Meninggal Dunia

Mecimapro dikenal sebagai salah satu promotor konser K-Pop terbesar dan paling aktif di Indonesia.

Mereka sering menghadirkan artis papan atas Korea Selatan dengan acara yang spektakuler dan beragam hiburan menarik.

Mecimapro juga berupaya memperkenalkan budaya Korea, khususnya musik dan drama, kepada masyarakat Indonesia.

Selain sukses menggelar berbagai konser besar seperti tur Boy Group Seventeen dan konser Treasure di Indonesia Arena, Mecimapro juga kerap mengadakan acara fanmeeting untuk mendekatkan penggemar dengan idola mereka.

Meski sukses, Mecimapro kini menghadapi kontroversi.

Baca juga: Profil Yuran Fernandes, Kapten PSM Makassar Viral Usai Kritik Sepak Bola Indonesia, Kena Sidang PSSI

Pada tahun 2025, Mecimapro dihujat habis-habisan karena dianggap gagal dalam menyelenggarakan konser DAY6.

Karena hujatan dan kekecewaan pada penggemar DAY6 itu, Mecimapro kemudian menyampaikan permohonan maafnya ke publik.

Sosok Fransiska Melani 

DIHUJAT WARGANET- Fransiska Melani, pendiri Mecima Pro dihujat warganet, khususnya pecinta musik K-Pop karena dianggap tidak becus menjadi promotor konser DAY6 di Indonesia. Kini ia dicari-cari para pecinta K-Pop dan didesak meminta maaf atas kegaduhan konser DAY6.
DIHUJAT WARGANET- Fransiska Melani, pendiri Mecima Pro dihujat warganet, khususnya pecinta musik K-Pop karena dianggap tidak becus menjadi promotor konser DAY6 di Indonesia. Kini ia dicari-cari para pecinta K-Pop dan didesak meminta maaf atas kegaduhan konser DAY6. (Youtube IDN TImes)

Fransiska Melani adalah promotor konser dan fanmeeting artis K-Pop di Indonesia.

Ia merupakan pendiri dari Mecimapro.

Fransiska Melani merupakan lulusan Sarjana Hukum dari Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta.

Ia juga pernah menempuh studi Bahasa Korea dan Sastra di Yonsei University, Korea Selatan.

Pada laman LinkedIn miliknya, Fransiska Melani disebut turut mengenyam pendidikan di Regina Pacis High School dan Harvard Business School.

Baca juga: SOSOK dan Amalan Kekayaan Gabriel Rey, CEO Triv Pemilik Lamborghini Revuelto di Indonesia

Adapun hubungan Fransiska Melani dengan Mecimapro tak bisa dipisahkan.

Dia lah yang mendirikan Mecimapro atau Mecima Promotor tersebut.

Tahun 2015, Fransiska Melani mendirikan Mecimapro dengan misi memperkenalkan dan mempopulerkan budaya Korea, khususnya musik K-Pop, di Indonesia melalui penyelenggaraan konser dan fanmeeting.

Saat itu, fenomena K-Pop sedang booming di Indonesia, dan Fransiska melihat peluang besar untuk mengisi kebutuhan promosi artis Korea yang ingin mengadakan acara resmi di tanah air.

Baca juga: SOSOK KPA H Dany Nur Adiningrat, Tokoh yang Disebut Jadi Pengusul Daerah Istimewa Surakarta

Dengan latar belakang hukum dan pemahaman budaya Korea yang mendalam, Fransiska membangun Mecimaprosebagai perusahaan promotor yang fokus pada artis-artis Korea Selatan.

Mecimapro beroperasi di bawah PT Melania Citra Permata.

Sejak berdiri, promotor acara itu telah menggelar berbagai konser besar serta acara fanmeeting yang sukses, seperti konser boy group Seventeen dan band DAY6.

Perusahaan ini dikenal aktif dalam memfasilitasi interaksi antara artis K-Pop dan penggemar di Indonesia, termasuk mengadakan festival dan pertemuan penggemar yang memberikan kesempatan lebih dekat dengan idola mereka.

Baca juga: Profil dan Rekam Jejak Hercules, dari Kuli Angkut Kopassus, Dicap Preman Hingga Jadi Ketua GRIB

Popularitas Mecimapro meningkat seiring dengan gencarnya promosi di media sosial dan keberhasilan menggelar acara yang menarik minat jutaan fans K-Pop.

Meski sukses, Mecimapro kini tengah menghadapi kontroversi, seperti masalah dalam penyelenggaraan konser DAY6 pada 2025 yang memicu kritik dari penggemar terkait pengelolaan tiket dan perubahan venue mendadak. (ray/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved