Toba Pulp Lestari
Kisah Samuel Simajuntak, Putra Toba Raih Beasiswa dari Toba Pulp Lestari ke Belanda
Sosok Samuel Partogi Simajuntak pemuda dari Desa Lintongnihuta, Toba meraih beasiswa dari Toba Pulp Lestari (TPL) ke Belanda.
"Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada TPL. Beasiswa ini bukan hanya sekedar bantuan finansial, melainkan sebuah jembatan yang menghubungkan saya dengan pendidikan berkualitas dan impian-impian besar," tutur Samuel penuh haru.
Robert, ayah Samuel, tak bisa menyembunyikan perasaan bangga kepada putranya.
"Kami mendampinginya mulai dari mendukung proses belajar hingga persiapan fisik dengan menemani berolahraga. Saya sangat bangga dengan prestasi anak saya. Samuel juga tidak menyia-nyiakan kesempatan emas yang diperoleh dari TPL," ungkapnya.
Pernyataan serupa disampaikan, Noveria, ibu Samuel. Air matanya berlinang. Ia tak sanggup menahan haru bangga saat mengetahui sang anak meraih beasiswa ke Belanda.
"Ia memaksimalkan kesempatan dan berkat dari Tuhan melalui dukungan beasiswa dari TPL ini. Ini adalah bukti nyata bahwa perusahaan peduli terhadap pendidikan anak-anak di daerah operasionalnya," ujarnya.
Setelah lulus dari SMA di tahun 2025 ini, Samuel bersyukur atas pencapaian luar biasanya.
Ia berhasil diterima di 10 universitas ternama luar negeri di tiga negara, Amerika, Australia dan Belanda.
Samuel tengah mempersiapkan diri untuk melanjutkan studinya ke luar negeri dengan memilih Wageningen University & Research, Netherlands – Tourism (Joint Degree) international relations concern, sebagai kampus impiannya mengejar mimpi dan cita-citanya.
"Jangan pernah merasa kecil, walaupun kita dari desa, kita pasti bisa mampu terbang menggapai mimpi setinggi yang kita inginkan," pesan Samuel.
Baca juga: Toba Pulp Lestari Beri Keterangan, Bantah Blokir Jalan Nagasaribu Siharbangan: Isu tak Benar Itu

Program Beasiswa Pelangi
Sedangkan, Hema Butar-butar, Community Development (CD) Officer TPL, menyampaikan komitmen perusahaan terhadap program beasiswa Pelangi ini. Beasiswa ini wujud nyata kepedulian TPL terhadap peningkatan kualitas pendidikan di sekitar wilayah operasional.
"Kami percaya bahwa setiap anak memiliki potensi luar biasa, dan tugas kami adalah membantu mereka meraihnya. Kisah Samuel ini menjadi inspirasi dan kami akan terus berupaya memperluas jangkauan program beasiswa kami. Sehingga semakin banyak 'Mutiara Toba' lainnya yang bisa bersinar dikancah nasional maupun internasional," ujarnya.
Kisah Samuel adalah bukti nyata bahwa keterbatasan bukanlah penghalang. TPL pun bangga menjadi bagian dari perjalanan suksesnya.
Sebagai perusahaan yang berkomitmen untuk berkontribusi dan bermanfaat bagi masyarakat di wilayah operasionalnya. TPL akan terus berupaya menciptakan lebih banyak Samuel-Samuel lain yang mampu mengharumkan nama bangsa di kancah global.
(*/tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.