Berita Viral

SOSOK Chrissahdah Tooy, WNI yang Ditangkap Imigrasi Amerika Serikat Diduga Pernah Terlibat Narkotika

Chrissahdah Tooy adalah Warga Negara Indonesia (WNI) yang ditangkap imigrasi Amerika Serikat saat kerusuhan di Los Angeles. Pernah terlibat narkotika

Penulis: Array A Argus | Editor: Array A Argus
Department of Homeland Security
TERLIBAT MASALAH- Chrissahdah Tooy, Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Los Angeles, Amerika Serikat terlibat masalah dan ditangkap pihak keamanan. Kabar penangkapan Chrissahdah Tooy mencuat di tengah kerusuhan antara massa dan petugas keamanan AS. 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok Chrissahdah Tooy, Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Los Angeles (LA), Amerika Serikat (AS) tengah menjadi perbincangan publik.

Pasalnya, Chrissahdah Tooy ditangkap oleh Badan Penegakan Imigrasi dan Bea Cukai AS (ICE).

Penangkapan itu mencuat bersamaan dengan aksi kerusuhan yang terjadi di LA.

Beberapa hari terakhir, terjadi kerusuhan antara massa dengan agen federal serta pasukan kemanan AS.

Baca juga: SOSOK Zahra Zawier, Wanita Diduga Selingkuhan Arief Meivio yang Disebut Netizen Mirip Isa Zega

Kerusuhan dipicu adanya penindakan yang dilakukan ICE terhadap para imigran yang ada di beberapa lokasi di Los Angeles, termasuk Garment District, Westlake, dan South LA.

Setelah penindakan itu, muncul aksi demonstrasi massa, yang kemudian menimbulkan kerusuhan.

Dalam kerusuhan itu, ada beberapa orang yang ditangkap pihak keamanan.

Di tengah situasi tersebut, muncul satu nama laki-laki yang disebut sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).

Baca juga: SOSOK Salsabila Audinna, Pacar Arief Meivio yang Ngaku Diselingkuhi Pacar

Ia adalah Chrissahdah Tooy.

Belum jelas secara rinci identitas Chrissahdah Tooy.

Namun, laporan dari berbagai media massa menyebutkan, bahwa Chrissahdah Tooy ini terlibat berbagai macam pelanggaran.

Sosok Chrissahdah Tooy

Chrissahdah Tooy adalah WNI yang tinggal di Los Angeles, Amerika Serikat.

Ia ditangkap petugas Badan Penegakan Imigrasi dan Bea Cukai AS (ICE).

Kabar penangkapan Chrissahdah Tooy ini mencuat di tengah kericuhan antara massa dan aparat, terkait protes penindakan yang dilakukan ICE.

Baca juga: SOSOK Josua Sinambela, Ahli Digital Forensik yang Datanya Dipakai Rismon dan Roy Soal Ijazah Jokowi

Setelah kabar penangkapan Chrissahdah Tooy menyebar, muncul berbagai informasi soal diri lelaki yang ditaksir berusia 48 tahun.

Beberapa informasi menyebutkan bahwa Chrissahdah Tooy ini adalah terpidana kasus narkotika.

Ia juga disebut pernah melakukan pelanggaran lalu lintas, karena mengemudi dalam keadaan mabuk.

Selain itu, Chrissahdah Tooy juga dilaporkan masuk secara ilegal ke Amerika Serikat (AS).

Namun, pemerintah Indonesia belum dapat memastikan identitas lengkap dari Chrissahdah Tooy ini.

Hanya saja, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Los Angeles membenarkan adanya kabar penangkapan WNI.

Baca juga: Profil Kusnadi, Mantan Ketua DPRD Jawa Timur yang Sempat Hilang dan Ditemukan Linglung di Madura

"Tadi kami dapat kabar dari masyarakat, ada satu orang Indonesia yang ditahan. Terus kami cek di X milik Department of Homeland Security. Kan ICE itu di bawahnya HS. Disebutlah ada orang Indonesia yang ditangkap karena punya pelanggaran," ungkap Dewi Ratna Asih, Dewi Ratna Asih selaku Konsul Protokol dan Konsuler KJRI LA, Senin (9/6/2025) dikutip dari kontan.co.id.

Wanita yang karip disapa Asih ini mengatakan, pihaknya masih memastikan lebih lanjut identitas Chrissahdah Tooy ini.

"Tapi kami belum tau pasti. Kami masih bertanya pada masyarakat, dan belum ada yang kenal, Atau belum tahu dia ditangkapnya ketika unjuk rasa, atau ketika dia digerebek, atau dia memang ditangkap ICE dalam kesempatan lain," jelas Adis.

Baca juga: Profil Kepa Arrizabalaga, Kiper Chelsea yang Jadi Incaran Arsenal

Meski demikian, pihaknya masih terus mencari dan mendalami informasi adanya WNI yang ditangkap Departemen Keamanan Dalam Negeri AS tersebut.

"Jadi, kami masih mendalami informasi WNI ditangkap di Amerika tersebut. Apakah Chrissahdah Tooy sebagai WNI illegal atau memang sudah ditangkap sebelum kerusuhan Los Angeles tersebut," imbuh Adis.

Karena itu, KJRI Los Angeles dalam postingan di Instagram memberi imbauan yang berisi:

#SahabatKJRILA, sehubungan dengan situasi terkini di Los Angeles dan sekitarnya, KJRI LA mengimbau WNI di wilayah kerja untuk tetap tenang dan waspada terkait aktivitas ICE. Selalu bawa identitas resmi (paspor/Real ID) dan hubungi Hotline +1 (213) 590-8095 jika memerlukan bantuan.

"Intinya kami selalu ada dan hadir bagi WNI yang memerlukan bantuan. Kami siap 24 jam tujuh hari penuh bagi Warga Negara Indonesia yang berada di Los Angeles atau di California yang membutuhkan bantuan," ungkap Adis.(ray/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved