Berita Internasional

Pengantin Pria Ditampar Ayah di Depan Tamu, Kesal Putranya Bawa Mempelai Wanita Lain ke Pernikahan

Viral pernikahan berakhir kacau karena dua pengantin wanita muncul di panggung pada saat yang sama.

SANOOK.COM
PERNIKAHAN KACAU: Tangkapan layar momen pernikahan di Tiongkok berakhir kacau karena pengantin pria membawa wanita lain untuk dinikahinya. Ayah mempelai pria yang murka dengan sikap putranya, menamparnya di hadapan para tamu 

TRIBUN-MEDAN.com - Viral pernikahan berakhir kacau karena dua pengantin wanita muncul di panggung pada saat yang sama.

Dua pengantin wanita tersebut bersikeras mengaku sebagai salah satu calon istri dari mempelai pria.

Kejadian itu membuat ayah pengantin pria murka dan menampar putranya di hadapan para tamu.

Dilansir dari Sanook.com, Jumat (13/6/2025) kejadian ini diketahui terjadi di Tiongkok.

Awalnya, pengantin pria mengundang para tamu untuk hadir di acara pernikahannya yang mewah.

Pengantin pria beserta keluarganya lebih dahulu tiba di lokasi pernikahan.

Lalu mempelai wanita dan keluarganya tiba, dan mereka bersiap-siap menggelar pesta pernikahan.

Kedua mempelai berdiri berdampingan di atas panggung di hadapan banyak orang.

Namun, tiba-tiba, sang mempelai pria menggandeng tangan seorang wanita lain dan muncul di atas panggung.

Yang langsung membuat heboh seluruh tamu undangan di acara tersebut adalah wanita tersebut mengenakan gaun pengantin berwarna putih, sama seperti sang mempelai wanita yang berdiri di atas panggung sebelumnya.

Menghadapi situasi seperti itu, sang pengantin wanita terkejut dan tidak tahu harus berbuat apa.

Ia hanya bisa berdiri mematung.

Pada saat yang sama, ayah mempelai pria yang berdiri di dekatnya langsung menampar wajah putranya dengan keras.

"Apa yang akan kamu lakukan?" teriak ayah mempelai pria.

Para tamu undangan pun sangat terkejut dan bingung.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved