PENYEBAB Suami Bunuh Istri di Prabumulih, Tega Tebas Leher Korban, Kecelakaan Saat Mau Kabur

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah penyebab suami bunuh istri di Prabumulih.

Pelaku bernama Sandra Saputra (28) tega menebas leher korban.

Sandra pun mencoba kabur usai melakukan aksinya.

Baca juga: Bahaya Narkotika jadi Penyebab Kriminal, Rico Waas Dukung Pembentukan BNN Medan

Namun ia mengalami kecelakaan saat mau kabur.

Sandra warga Prabumulih, Sumsel memilih menyerahkan diri ke polisi setelah menghabisi nyawa istrinya Lidia Kristina (22) dengan cara sadis. 

Selain menebas leher istrinya hingga korban tewas, Sandra juga menganiaya adik iparnya inisial NR (14) hingga remaja itu mengalami putus di pergelangan tangan dan luka di leher.

Baca juga: Penampakan Prabowo Subianto Ibadah Umrah, Cium Hajar Aswad dan Tawaf Mengelilingi Kabah

Sandra Saputra menghabisi istrinya di rumah mertuanya di Jalan Anggrek RT 01 RW 02 Kelurahan Anak Petai Kecamatan Prabumulih Utara Kota Prabumulih, pada Kamis (3/6/2025) sekitar pukul 01.30 WIB.

Usai melakukan aksi itu, Sandra Saputra hendak kabur menggunakan motor menuju rumah pamannya bernama Meran di kawasan Kelurahan Muara Sungai Kecamatan Cambai kota Prabumulih.

Namun di kawasan Jalan Arimbi Kelurahan Prabujaya, motor pelaku mengalami kecelakaan hingga membuat kakinya luka-luka.

Baca juga: PENGAKUAN Arifin Bunuh Shela Handayani, Terlilit Utang Rp 22 Juta, Modus Beri Kerjaan di SPBU

Setelah tiba di rumah pamannya, pelaku disarankan menyerahkan diri ke kepolisian.

Kapolres Prabumulih AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIK MSi melalui Kasat Reskrim, AKP Tiyan Talingga ST MT didampingi Kanit PPA, Ipda Nendri SH kepada wartawan membenarkan kejadian itu.

Kanit PPA mengatakan pelaku menyerahkan diri ke petugas kepolisian sekitar pukul 04.30 ke Polsek Cambai dan dilimpahkan kepada pihannya.

"Pelaku ditemani pamannya menyerahkan diri ke Polsek Cambai dan dari Polsek Cambai dilimpahkan ke kita PPA," ungkapnya.

Baca juga: JADWAL Tayang Real Madrid Vs Dortmund, Simak Rekor Pertemuannya, Siapa Pantas Menang?

Kanit PPA mengaku, hingga saat ini tersangka masih menjalani pemeriksaan dari pihaknya.

"Masih kami lakukan pemeriksaan, pelaku menghabisi istrinya dan menebas pergelangan tangan adik iparnya," katanya.