Reynanda Baru Sebulan Tugas di Kejaksaan Simalungun, Keluarga : dari Dulu Ingin jadi Jaksa

TRIBUN- MEDAN.com, MEDAN - Reynanda Primta Ginting, calon Jaksa yang meninggal tenggelam saat melakukan pengejaran terhadap kepala desa yang masuk daftar buronan lalu tenggelam di sungai Sei Silau Asahan ternyata baru sebulan bertugas di Kejaksaan Simalungun. 

Hal itu disampaikan Ricky Pratama Ginting kakak kandung korban.

Reynanda adalah anak bungsu dari tiga bersaudara. 

Sejak Juni lalu, Reynanda bertugas di bagian Pidanan Khusus (Pidsus) Kejaksaan Simalungun. 

"Adik saya ini anak ketiga dari 3 bersaudara. iya paling kecil. Ini baru satu bulan bertugas dari bulan Juni lalu. Dia ditempatkan di bidang Pidsus," kata Ricky saat ditemui di rumah duka, Jalan Namori, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, Jumat (4/7/2025). 

Ricky mengenang adiknya tersebut sebagai sosok yang kalem. Sejak lama, Reynanda sudah bercita-cita sebagai Jaksa. 

Setelah lulus dari Fakultas Hukum Universitas Pakuan, Bogor, Reynanda langsung mencoba melamar sebagai Jaksa. 

Pada tahun pertama dia gagal, barulah pada 2024 Reynanda diterima dan ditugaskan di Kejaksaan Simalungun. 

"Dari dulu dia memang bercita cita sebagai Jaksa, karena kita juga Jaksa. Tahun sebelumnya dia ikut tes tapi belum rejekinya. tapi tahun 2024 dua ikut kembali dan puji tuhan dia lulus," kata Ricky.

"Dia begitu bersemangat, berdedikasi karena jadi jaksa adalah cita citanya sejak lama. Dia sudah berjuang sehingga mungkin karena semangat itu dia tak pikir dua kali untuk melakukan tindakan tersebut," lanjut dia. 

Pesan Terakhir

Ricky mengungkapkan terakhir bertemu adiknya itu pada minggu lalu.

Kepada Reynanda, dia berpesan agar berhati-hati dalam melaksanakan tugasnya. 

Ungkapan yang sama juga disampaikan oleh orang tua. Atas kepergian Reynanda seluruh keluarga sebut Ricky terkejut. 

Meski merasa kehilangan Ricky merasa bangga terhadap apa yang dilakukan adiknya dalam melakukan tugasnya.