PILU Garsana Tewas Ditabrak Truk Semen Blong Saat Hendak Putar Balik, Mobil Remuk Nyaris Gepeng

TRIBUN-MEDAN.com - Pilu Garsana tewas ditabrak truk semen blong saat hendak putar balik.

Mobil Garsana remuk nyaris gepeng sementara tubuhnya tewas terpental.

Tak sendiri, Garsana tewas bersama 6 korban lainnya. 

Baca juga: PSMS Medan Pilih Fokus Mempersiapkan Tim untuk Liga 2, Meski Klub Anggota Ajukan Banding ke PN Medan

Wayan Garsana (35) asal Payangan, Gianyar ini menjadi salah satu korban tewas dalam kecelakaan maut di Jalan Raya Kintamani – Bangli, tepatnya di kawasan Bangklet, Desa Kayubihi, Bangli, Bali.

Nasib nahas itu datang begitu cepat. Pagi itu, Garsana tengah mengendarai mobil Feroza DK 1435 AAQ berwarna hijau dan hitam.

Berdasarkan keterangan saksi dan video yang beredar, Garsana hendak memutar balik kendaraannya di ruas jalan Bangklet.

Baca juga: Janggalnya Status Tersangka Misri, Ibunya Menduga Anaknya Jadi Kambing Hitam, Sempat Pamit ke Lombok

Namun di saat bersamaan, dari arah utara meluncur sebuah truk pengangkut semen dengan kecepatan tinggi.

Diduga rem truk tersebut blong.

Tak ada cukup waktu untuk menghindar.

Truk besar itu menyambar dengan kecepatan tinggi mobil Feroza milik Garsana dengan keras.

Benturan hebat membuat mesin mobil copot, bodi mobil remuk nyaris gepeng, dan pecahan kaca serta bagian dalam mobil berserakan di jalan.

Garsana pun tewas seketika di tempat kejadian.

Ia terpental ke pinggir jalan.

Mobilnya ringsek hingga mesin terlepas dari body.

Darah berceceran dan debu semen berterbangan.