Fornas 2025

Inorga Panahan Sumut Target 2 Medali di Fornas 2025

Ia menyampaikan bahwa pada multi event olahraga nasional dua tahunan ini, pihaknya akan mengirimkan 7 atlet 2 pelatih dan 1 official. 

|
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/APRIANTO TAMBUNAN
Foto Ketum Inorga Panahan Sumut, Husni AB (dua kanan) bersama pengurus dan dua atletnya di Marelan Pasar IV, kota Medan, Selasa (22/7/2025). Panahan Sumut akan mengirimkan 7 atlet untuk menghadapi Fornas 2025 di NTB. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Menjelang pelaksanaan Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) IX Tahun 2025, yang akan digelar di Nusa Tenggara Barat pada 26 Juli - 1 Agustus 2025, Induk Organisasi Olahraga (Inorga) Panahan Indonesia Sumatra Utara (Sumut) menargetkan 2 medali dari ajang dua tahunan tersebut. 

Hal ini disampaikan langsung oleh Ketum Inorga Panahan Sumut, Husni AB ketika ditemui Tribun Medan, di Marelan Pasar IV, Kota Medan, Selasa (22/7/2025). 

Ia menyampaikan bahwa pada multi event olahraga nasional dua tahunan ini, pihaknya akan mengirimkan 7 atlet 2 pelatih dan 1 official. 

"Insyaallah kita nanti berangkat pada tanggal 24 Juli pagi. Kita akan persiapkan 7 atlet kita untuk bersaing di Fornas NTB," kata Husni. 

Menurutnya, persiapan juga telah dilakukan secara matang dengan fokus pada pembinaan atlet muda dan peningkatan strategi. 

"Kalau persiapan kita sudah hampir matang sudah hampir 90 persen, tinggal 10 persen-nya mudah-mudahan keberuntungan di pihak kita," katanya. 

Pada ajang Fornas NTB ini, Inorga Sumut akan diperkuat oleh Muhammad Khairi Elfatih, Fairel Danish Pramoedya, Azka Adhyastha, Maristy Hasanah, Asyavia Amora Khabsya, dan Arkhan Ziyad Sakha. Dari ke-7 atlet ini, Husni mengapungkan target 2 medali emas. 

"Mudah-mudahan kita dapat minimal dua medali, itu sudah Alhamdulillah," ujarnya. 

Meski optimistis dengan dua medali tersebut, Husni menyadari bahwa persaingan di Fornas NTB 2025 ini sangat ketat. Terutama, ia menilai bahwa tuan rumah dan Jawa Barat akan menjadi pesaing kuat kontingen Sumut. 

Menurutnya, tuan rumah memiliki keuntungan bermain di rumah sendiri, sehingga memiliki motivasi lebih besar dalam pertandingan. Sementara, Jawa Barat diakuinya merupakan daerah yang memiliki persiapan yang matang, dan mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintahnya. 

"Kalau persaingan yang pasti dari tingkat atlet, misalnya tuan rumah kemudian dari Jawa Barat. Karena Jawa Barat fasilitas mereka sudah terpenuhi dari alat-alat untuk panah dan dari pembinaan dan dukungan dari Pemprov-nya juga. Jadi mudah-mudahan kita Pemprov Sumatera Utara juga bisa memperhatikan atlet ini," tuturnya. 

Dengan demikian, Husni berharap atletnya bisa tampil maksimal tanpa tekanan. Menurutnya, kalah menang dalam kompetisi merupakan hal yang biasa. 

"Tetap semangat, kalah dan menang itu kan biasa. Tapi pertandingan ini akan jadi motivasi, supaya tetap semangat, belajar, agar untuk dapat meningkatkan prestasi yang berikutnya," ujarnya. 

Senada dengan Husni, atlet Panahan Sumut, Maristy Hasanah mengatakan bahwa dirinya sudah mempersiapkan diri secara matang menatap Fornas 2025 ini. 

"Kami sudah latihan intensif dalam 2 pekan terakhir untuk menghadapi Fornas ini, " katanya. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved