Berita Viral
Kejam Pengakuan Syahrama Pembunuh Sevi Driver Ojol Wanita yang Mayatnya Dibungkus Kardus
Kejam pengakuan Syahrama alias SR pembunuh Sevi Ayu Claudia (30) driver ojol wanita yang mayatnya dibungkus kardus lalu dibuang
TRIBUN-MEDAN.COM – Kejam pengakuan Syahrama alias SR pembunuh Sevi Ayu Claudia (30) driver ojol wanita yang mayatnya dibungkus kardus.
Adapun Syahrama mengaku menghabisi nyawa Sevi sendirian.
Hal itu dipicu karena dendam pribadi.
Polres Gresik mengungkap bahwa motif pembunuhan dipicu dendam pribadi.
SR merasa dirugikan secara finansial oleh korban, yang sempat dijanjikan pekerjaan sebagai Pegawai Negeri Sipil.
"Pengakuan pelaku sudah sesuai hasil integrosasi pemeriksaan saksi lain, keterangan pelaku seorang diri melakukan pembunuhan.
Memancing korban datang ke tempat pelaku, menagih uang yang pernah diberikan kepada korban," ujar Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz.
"Sejauh ini tunggal, kami dalami pemeriksaan apakah murni pembunuhan ataupun pembunuhan direncanakan, rangkaian pemeriksaan terkait rekontrsuksi keterangan saksi pelaku maupun yang ada di TKP," sambungnya.
Baca juga: Upaya Roy Suryo Dkk Kandas Lagi, Berikut Hasil Gelar Perkara Khusus Bareskrim Terkait Ijazah Jokowi
Eksekusi terhadap korban dilakukan di tempat usaha fotokopi milik pelaku, yang berlokasi di Urangagung, Sidoarjo. Saat tiba, Sevi langsung menjadi sasaran kekerasan yang tak manusiawi.
Korban dipukul tiga kali di bagian kepala sesaat setelah memasuki lokasi. Lalu, dipindahkan ke kamar untuk interogasi lanjutan soal uang.
Tanpa ampun, SR kembali menghantam kepala korban sebanyak lima kali. Hasil autopsi mengonfirmasi adanya delapan luka hantaman benda tumpul, konsisten dengan keterangan tersangka.
Pemotong kertas besi menjadi alat yang digunakan untuk menghabisi nyawa korban.
Tak berhenti di situ, SR mencekik korban hingga meninggal dunia. Ia kemudian melakban tubuh korban dan membersihkan darah dengan handuk.
Jenazah Sevi dibungkus dalam kantong plastik sampah warna hitam yang didobel. Selanjutnya, tubuh korban dimasukkan dalam kardus dan diikat dengan tali rafia serta lakban.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.