Sumut Terkini

Hasil Pengecekan Lab Air Keruh di Danau Toba, Bobby: Kekeringan, Akibatnya Sumber Belerang Keluar

Dikatakannya, namun, hasil penelitian tersebut  belum disampaikan secara  lugas. Sehingga ia belum bisa menyampaikan secara rinci.

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ANISA
Gubernur Sumut Bobby Nasution saat diwawancarai di Hotel JW Marriott, Selasa (5/8/2025). Bobby mengatakan hasil uji laboratorium pihaknya terkait fenomena air danau toba  keruh. 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution mengatakan, hasil laboratorium  terkait fenomena air keruh di Danau Toba telah selesai diteliti. 

Menurut Bobby Nasution, air keruh itu keluar disebabkan karena  terjadinya kekeringan di sekitaran Danau Toba yang mengakibatkan sumber belerang  masuk  ke air di  Danau Toba.  

"Air keruh yang keluar dari Danau Toba itu disebabkan karena kekeringan. Akibat kekeringan itu, keluar sumber sumber belerang dan masuk ke  dalam air Danau Toba," jelas Bobby Nasution, usai menghadiri kegiatan di JW Marriott, Selasa (5/8/202).

Dikatakannya, namun, hasil penelitian tersebut  belum disampaikan secara  lugas. Sehingga ia belum bisa menyampaikan secara rinci.

"Belum disampaikan secara lugas ya. Tapi kalau saya sampaikan  nanti salah. Ini akan disampaikan secara data nantinya oleh para peneliti," tuturnya.

Dikatakannya, karena disebabkan kekeringan, maka pihaknya melakukan rekayasa cuaca.

"Tapi yang pasti saya sampaikan karena kekeringan makanya  kemarin kita buat rekayasa cuaca," jelasnya. 

Video air Danau Toba yang keruh dan mengeluarkan gelumbung seperti air panas serta video ikan di danau toba mendadak mati viral di sosial media, Rabu (30/7/2025). 
Video air Danau Toba yang keruh dan mengeluarkan gelumbung seperti air panas serta video ikan di danau toba mendadak mati viral di sosial media, Rabu (30/7/2025).  (ISTIMEWA)

Sebelumnya, masyarakat di Sumatera Utara, khususnya para pengguna media sosial masih ramai membahas isu seputar air danau Toba keruh.

Menurut pemantauan di lapangan, air Danau Toba Keruh sudah terjadi sejak pekan kedua Juli 2025.

Dari beberapa video yang beredar di media sosial terlihat, air Danau Toba keruh seperti lumpur.

Warna biru kehijauan yang biasa terlihat di Danau Toba sudah berubah total.

Kondisi paling parah terlihat di kawasan Waterfront City Pangururan hingga ke Desa Tanjung Bunga, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.

Banyak pihak penasaran, apa yang sebenarnya terjadi di Danau Toba.Sebab, fenomena semacam ini sangat jarang terjadi. 

(Cr5/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved