Profil Zagy Berian, Lulusan ITB Kelahiran Karawang Jadi Penasihat Muda Sekjen PBB

TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok, profil dan biodata Zagy Berian mendadak dicari warganet.

Pasalnya, lelaki asal Karawang, Jawa Barat ini baru saja ditunjuk sebagai Penasihat Muda Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) untuk Perubahan Iklim.

Penujukan Zagy Berian sebagai Penasihat Muda Sekjen PBB itu diumumkan pada 12 Agustus 2025, bertepatan dengan Hari Internasional Pemuda.

Tak pelak, nama Zagy Berian pun ramai dibahas oleh kalangan muda.

Baca juga: Profil Ayu Aulia, Artis Majalah Dewasa yang Sempat Murtad Kini Kembali Mualaf

Mereka penasaran bagaimana bisa orang Indonesia menjadi Penasihat Muda Sekjen PBB.

Terlebih usia Zagy Berian masih berkisar 27 tahun.

Sebelum terpilih sebagai Penasihat Muda Sekjen PBB untuk Perubahan Iklim, Zagy Berian kebetulan bergabung dengan Youth Advisory Group on Climate Change (YAGCC).

YAGCC adalah kelompok penasihat yang dibentuk untuk memberikan saran praktis dan rekomendasi konkret kepada Sekretaris Jenderal PBB mengenai agenda aksi iklim global.

Kelompok ini beranggotakan para pemuda yang berusia antara 18 hingga 30 tahun, berasal dari berbagai wilayah, yang memiliki perhatian dan pemahaman tinggi tentang perubahan iklim.

Baca juga: Profil dan Biodata Alexander Isak, Pemain Newcastle yang Jadi Incaran Liverpool

YAGCC bertujuan mempercepat implementasi aksi iklim dengan memberikan perspektif pemuda yang beragam, mengedepankan keadilan iklim, serta memperkuat keterlibatan generasi muda dalam proses pengambilan keputusan di tingkat global.

Karena Zagy Berian tergabung di dalamnya, ia terpilih dan menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara dalam kelompok 14 itu. 

Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, mengakui bahwa advokasi generasi muda menjadi pendorong utama melawan kondisi alam saat ini.

“Itulah mengapa saya bangga mengumumkan dimulainya kelompok ketiga Youth Advisory Group on Climate, sekaligus memperluas keanggotaannya dari tujuh menjadi 14 orang," kata Guterres dalam keterangannya, Selasa (12/6/2025) dikutip dari Kompas.com.

Lantas, seperti apa sosok, profil dan biodata Zagy Berian ini? Mari simak ulasan berikut ini.

Baca juga: Profil Chairawan K Nusyirwan, Eks Komandan Tim Mawar yang Turut Dapat Pangkat Kehormatan

Profil dan Biodata Zagy Berian

Zagy Berian memiliki nama lengkap Zagy Yakana Berian.

Ia lahir di Karawang, Jawa Barat.

Adapun pendidikannya, Zagy Berian menyandang gelar Sarjana Teknik Mesin dari Institut Teknologi Bandung (ITB), lulus tahun 2020.

Ia merupakan pendiri Society of Renewable Energy (SRE), sebuah gerakan nasional yang melibatkan ribuan pemuda dari seluruh Indonesia untuk mendorong transisi energi bersih.

Baca juga: Profil dan Biodata Ricky Perdana Gozali, Deputi Gubernur BI Lulusan S2 UI

Pada tahun 2025, usianya berkisar 27 tahun.

Meski masih sangat muda, pada 12 Agustus 2025, Zagy Berian terpilih sebagai Penasihat Muda Sekjen PBB.

Adapun kariernya, Zagy Berian sempat terlibay dalam Regional Facilitator Youth Climate Justice Fund di Asia Selatan.

Ia juga terlibat dalam perancangan strategi keterlibatan pemuda dalam G20 Energy Transition Working Group bersama Kementerian ESDM.

Tidak hanya itu, Zagy Berian juga aktif di SDG 7 Youth Constituency, IRENA Global Council, dan berbagai forum energi di ASEAN.

Zagy juga pernah menjadi asisten dosen dan tutor di ITB pada berbagai mata kuliah teknik mesin dan energi terbarukan.

Baca juga: Biodata Glenny Kairupan, Kader Gerindra yang Dianugerahi Penghargaan Jenderal Bintang Tiga

Prestasi dan Penghargaan

• Terpilih sebagai anggota Youth Advisory Group on Climate Change (Penasihat Muda Sekjen PBB bidang iklim) oleh Sekjen PBB António Guterres untuk periode 2025-2026. Ini adalah kelompok penasihat resmi generasi muda di bidang perubahan iklim yang memberikan rekomendasi bagi percepatan aksi iklim global.

• Pemenang berbagai penghargaan seperti 2nd Place Hackathon Competition (HackAsia, 2019), Indonesia’s Representative of IRENA Youth Forum 2020, Best Presenter di ITB International Geothermal Workshop 2020, dan 1st Place of Geothermal Case Study (IPFEST, 2020).

Baca juga: Biodata dan Karier Mayjen TNI Kosasih, Pangdam III/Siliwangi yang Baru

Penelitian dan Karya Ilmiah

Zagy aktif melakukan penelitian terkait teknologi energi terbarukan, termasuk desain sistem pembangkit hybrid tenaga surya dan panas bumi serta inovasi penyimpanan energi.

Ia juga kerap memimpin dan menggerakkan jaringan pemuda terbesar di bidang energi terbarukan melalui SRE yang telah hadir di 51 kampus di Indonesia, serta memperjuangkan transisi energi bersih dan keadilan iklim baik di tingkat nasional maupun internasional.(ray/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan